sfidn.com – Seni bela diri adalah sebuah keterampilan fisik yang digunakan untuk berbagai tujuan, seperti pertahanan atau perlindungan diri, menyerang lawan, hiburan, kebugaran, hingga kesehatan fisik dan mental secara keseluruhan.

Seni bela diri mengombinasikan latihan fisik, mental, dan spiritual yang biasanya berakar dari budaya dan tradisi tertentu. 

Maka dari itu, tidak heran jika suatu wilayah atau negara memiliki jenis seni bela diri yang berbeda-beda. Contohnya saja Indonesia dengan pencak silatnya dan Korea dengan taekwondo-nya yang mana keduanya menggunakan teknik dan aturan yang tidak sama.

12 Macam Seni Bela Diri Paling Populer Beserta Asal Negaranya

Menurut informasi yang diperoleh dari Gosport.com, terdapat kurang lebih 180 macam seni bela diri di dunia. Masing-masing memiliki tingkat kepopuleran yang berbeda.

Kami akan informasikan kepada Anda 12 macam seni bela diri paling populer di dunia beserta asal negaranya di bawah ini.

1. Pencak Silat - Indonesia

Pencak silat adalah seni bela diri tradisional yang berasal dari Indonesia yang berfokus pada teknik pertahanan pribadi dan serangan dengan menggunakan tangan kosong atau senjata tradisional seperti keris. 

Salah satu fitur unik dari Silat adalah gerakan-gerakan yang indah dan elegan yang sering digunakan dalam tarian tradisional.

2. Kendo - Jepang

Kendo berasal dari negara Jepang. Seni bela diri ini berfokus pada penggunaan pedang bambu (shinai) dan perisai (bogu) sebagai alat perlindungan diri maupun penyerangan. Kendo juga mengajarkan tentang kedisiplinan, keseimbangan, dan kontrol diri.

3. Taekwondo - Korea Selatan

Korea Selatan juga punya taekwondo yang menjadi salah satu seni bela diri paling populer saat ini. Taekwondo terkenal dengan tendangan tinggi dan teknik pukulannya. 

Taekwondo adalah salah satu cabang olahraga Olimpiade yang paling populer. Selain aspek fisik, seni bela diri ini juga mengajarkan prinsip-prinsip moral dan etika kepada para praktisinya.

4. Kung Fu - Tiongkok

Kung Fu adalah seni bela diri yang berasal dari Tiongkok dan telah menjadi dasar bagi banyak bentuk bela diri di seluruh dunia. Kung Fu mencakup berbagai macam teknik seperti pukulan, tendangan, dan jurus.

Beberapa bentuk Kung Fu yang terkenal termasuk Tai Chi, Wing Chun, dan Shaolin Kung Fu.

5. Muay Thai - Thailand

Muay Thai atau yang memiliki nama lain Thai Boxing merupakan seni bela diri yang berasal dari Thailand. Ini dikenal dengan teknik tendangan dan siku yang kuat serta penggunaan lutut dan siku dalam pertarungan. Muay Thai adalah salah satu bela diri yang sangat kompetitif dan telah menjadi populer di seluruh dunia.

6. Capoeira - Brasil

Capoeira atau kapoera adalah bentuk seni bela diri asal Brasil yang mengombinasikan antara seni bela diri, tarian, dan musik. 

Pemain Capoeira melakukan gerakan akrobatik dan tendangan berputar sesuai dengan irama musik yang dimainkan oleh anggota lainnya. Capoeira menjadi salah satu seni bela diri yang sangat ekspresif dibandingkan seni bela diri lainnya yang ada di negara lain.

7. Eskrima - Filipina

Eskrima atau Kali atau Arnis adalah bela diri tradisional dari Filipina yang menggunakan senjata seperti tongkat, pedang, atau pisau sebagai dalam latihannya. Ini adalah salah satu seni bela diri yang berfokus pada teknik dan penggunaan senjata sebagai alat bertarung.

Di Indonesia sendiri, seni bela diri eskrima populer di kalangan aparat penegak hukum karena dijadikan salah satu materi pembelajaran bertarung untuk melindungi diri dan masyarakat dari kejahatan.

8. Pradal Serey - Kamboja

Pradal Serey adalah bela diri tradisional Kamboja yang mirip dengan Muay Thai. Ini melibatkan tendangan, siku, dan pukulan dengan tujuan untuk mengalahkan lawan. 

Seni bela diri pradal serey memiliki sejarah yang panjang di Kamboja dan masih menjadi salah satu bentuk bela diri yang populer di negara tersebut.

9. Dambe - Nigeria

Dambe adalah seni bela diri yang berasal dari Nigeria yang berfokus pada gerakan tinju. Pertandingan Dambe sering diadakan di pasar dan festival tradisional. 

Petarung Dambe akan melindungi satu tangan mereka dengan perban yang kuat sementara yang lainnya digunakan untuk menyerang lawan.

10. Bartitsu - Inggris

Bartitsu adalah seni bela diri asal Inggris yang mulai populer pada akhir abad ke-19. Ini adalah kombinasi dari beberapa gerakan seni bela diri termasuk jujitsu dan pertahanan diri. Alat bertarungnya menggunakan tongkat panjang.

Seni bela diri bartitsu mengajarkan teknik-teknik yang dapat digunakan untuk melindungi diri dalam situasi nyata.

11. Kajukenbo - Hawaii

Kajukenbo adalah seni bela diri campuran yang berasal dari Hawaii. Nama Kajukenbo adalah singkatan dari empat jenis bela diri yang digunakan, yaitu Karate (Ka), Judo dan jujitsu (Ju), Kenpo (Ken), Boxing (Bo).

Seni bela diri kajukenbo diciptakan sebagai respons terhadap pertarungan jalanan yang keras di Hawaii dan berfokus pada teknik-teknik yang praktis untuk pertahanan diri sehingga pendekatan gerakannya sangat fleksibel.

12. Qwan Khi Dao - Vietnam

Qwan Khi Dao adalah seni bela diri yang berasal dari Vietnam dan dikenal dengan serangkaian teknik yang melibatkan pukulan, tendangan, dan jurus tertentu. 

Bela diri ini menggabungkan elemen tradisional Vietnam dan teknik modern. Praktisi Qwan Khi Dao dilatih untuk mengembangkan kekuatan fisik dan keseimbangan serta memahami prinsip-prinsip moral dan etika.

Setiap bela diri memiliki sejarah, filosofi, karakteristik, dan tujuan yang beragam. Jadilah bagian dari orang-orang yang turut serta mewarisi budaya negaranya.

Bela diri juga tidak hanya tentang melindungi diri tetapi juga tentang kedisiplinan, keseimbangan, dan pengembangan hidup yang lebih baik.