sfidn - 5 Fungsi Utama Otot Inti dan Kenapa Perlu Melatihnya

5 Fungsi Utama Otot Inti dan Kenapa Perlu Melatihnya

sfidn.com – Banyak yang masih menyamakan istilah otot inti dengan otot perut, padahal keduanya berbeda. 

Otot inti pada dasarnya adalah sekumpulan otot yang letaknya jauh di dalam perut dan punggung, serta menempel pada tulang belakang atau panggul.

Dilansir dari Healthline, otot inti terdiri atas 2 jenis berdasarkan kategorinya, yaitu:

  • Kelompok stabilisasi, termasuk transversus abdominis, multifidi, otot dasar panggul, dan diafragma. 
  • Kelompok penggerak, termasuk otot perut (rectus abdominus, obliques, dan quadratus lumborum), tulang belakang (erektor spinae), dan bokong (glutes).

Lantas, apa saja fungsi otot inti bagi tubuh hingga banyak orang berupaya untuk melatihnya menjadi kuat? Here we go!

5 Fungsi utama otot inti bagi kehidupan sehari-hari

Secara umum, fungsi otot inti adalah mendukung postural dan keseimbangan Anda. Mereka juga yang memberikan stabilitas untuk tulang belakang dan batang tubuh Anda, serta memungkinkan Anda untuk menekuk dan menggerakkan tulang belakang.

Bagi atlet, memiliki otot inti yang kuat sangat membantu mengurangi risiko jatuh dan cedera, serta membantu menciptakan gerakan khusus olahraga untuk menghasilkan torsi dan kekuatan.

Berikut 6 fungsi otot inti bagi kehidupan sehari-hari yang harus Anda ketahui:

1. Memperkuat otot punggung bawah

Tahukah Anda? Penelitian membuktikan bahwa penurunan kualitas otot punggung inti berkaitan dengan penuaan. Inilah alasannya orang dewasa yang lebih tua dengan sakit punggung, terutama yang memiliki kelebihan berat badan, perlu diberikan intervensi.

Terlebih lagi, temuan ini menegaskan bahwa wanita memiliki otot punggung inti yang lebih kecil daripada pria, karena dipengaruhi oleh perubahan hormonal setelah menopause.

Oleh sebab itu, penting melakukan latihan inti untuk membantu memperkuat otot punggung, meningkatkan keseimbangan, dan memulihkan kinerja fisik. 

2. Meningkatkan stabilitas tulang belakang

Sebuah penelitian kecil tahun 2018 berhasil menemukan bahwa orang-orang yang melakukan serangkaian latihan inti sekitar 30 menit per hari selama 5 hari per minggu mengalami peningkatan stabilitas tulang belakang.

Latihan khusus yang diterapkan dalam studi ini melibatkan abdominis transversal, multifidus, diafragma, dan otot dasar panggul. Belajar melibatkan otot inti Anda dengan baik dapat membantu Anda tetap tegak dan terhindar dari jatuh atau cedera olahraga.

3. Meningkatkan keseimbangan

Bagi kebanyakan orang, tersandung sesekali mungkin mengejutkan, tetapi cenderung tidak berbahaya. Lain cerita jika ini terjadi pada orang yang sedang mengonsumsi obat tertentu atau mengidap penyakit tertentu, seperti radang sendi.

Mereka akan lebih rentan terhadap masalah koordinasi dan keseimbangan. Terlebih lagi, ada faktor risiko lain, seperti penuaan, yang dapat memperburuk kondisi.

Oleh sebab itu, berlatih dapat meningkatkan fungsi otot inti Anda, terutama dalam hal keseimbangan. Pastikan juga Anda melakukan latihan inti dengan aman dan sesuai dengan kemampuan fisik Anda.

4. Mendukung postur yang lebih baik

Apakah Anda termasuk orang dengan postur tubuh yang buruk? 

Biasanya, ini terjadi akibat kebiasaan melihat ke bawah, ke ponsel atau layar komputer. Hal ini dapat menyebabkan cedera leher, bahu, punggung, serta gangguan muskuloskeletal lainnya. 

Salah satu latihan inti yang dapat Anda lakukan untuk mengelola kondisi ini adalah yoga. Menurut ulasan tahun 2017, yoga adalah salah satu jenis latihan terbaik untuk membantu menstabilkan otot inti.

Dengan demikian, Anda pun dapat memperbaiki postur tubuh Anda dan meningkatkannya menjadi lebih baik seiring berjalannya waktu.

5. Mendukung bentuk latihan yang lebih baik

Dengan cara yang sama seperti latihan inti meningkatkan postur duduk dan berdiri, latihan kekuatan inti pun berpotensi untuk membantu bentuk latihan Anda.

Beberapa latihan klasik gym yang dulu tenar untuk melatih inti (crunch dan sit-up tradisional), tetapi kini tidak disukai lagi, karena semua tekanannya diberikan ke tulang belakang Anda, sehingga berpotensi cedera.

Namun, jangan khawatir! Anda masih bisa mengerjakan latihan kekuatan inti lainnya, bahkan tanpa menggerakkan tulang belakang – atau sangat sedikit – tergantung pada gerakan yang Anda lakukan.

Plank adalah salah satu latihan inti stasioner yang paling populer. Latihan dasar ini mampu memperkuat tubuh Anda, dari ujung kepala hingga ujung kaki, serta membuat inti Anda menonjol.

Beberapa fungsi otot inti lainnya yang sangat mendukung aktivitas Anda sehari-hari adalah:

  • Membuat gerakan sehari-hari lebih mudah.
  • Membantu mengurangi atau mencegah rasa sakit.
  • Mendukung program latihan kekuatan.

Kenapa perlu melatih otot inti?

Melakukan penguatan inti tidak hanya melatih otot perut – seperti yang kebanyakan orang bayangkan, melainkan melatih pinggul dan punggung Anda, serta belajar bagaimana menstabilkan otot inti Anda.

Anda perlu keseimbangan yang tepat, yaitu antara stabilitas dan mobilitas, untuk berada pada fungsi terbaik Anda.

Jika otot inti Anda lemah, atau ada yang “tidak berfungsi”, biasanya Anda akan mengalami peningkatan nyeri punggung bawah dan tulang belakang, bahkan cedera.

Mengapa? Karena otot inti tidak hanya berfungsi untuk menghasilkan gerakan, tetapi juga melindungi tulang belakang dan organ dalam dari tekanan luar, seperti olahraga berdampak tinggi.

Itulah mengapa melakukan teknik 'penguatan inti' yang tepat dapat mendukung fungsi gabungan dari kelompok otot ini.

Kesimpulan

Memiliki stabilitas yang baik tidak hanya berguna bagi atlet, tetapi juga non-atlet. Stabilitas bukan hanya tentang berdiri dengan dua kaki dan mencegah Anda jatuh, tetapi untuk menyelesaikan tugas sehari-hari dengan mudah dan ‘mandiri’. 

Latihan keseimbangan yang melibatkan otot inti dapat membantu Anda naik turun tangga, memegang benda-benda yang berat, dan tetap terkoordinasi seiring bertambahnya usia.

Bagaimana? Setelah mengetahui fungsi otot inti bagi kehidupan Anda, semakin termotivasi untuk melatihnya? Cobalah beberapa program pelatihan dari SFIDN di sini!

 

--- Related Article ---

 

Referensi:

  • ACE (2013). Core Anatomy: Muscles of the Core.
  • Better Health. Abdominal Muscles.
  • Harvard Medical School (2012). The Real-World Benefits of Strengthening Your Core.
  • Healthline (2022). 11 Benefits of a Strong Core.
  • Hsu et al. 2018. Effects of core strength training on core stability. J Phys Ther Sci. 30 (8): 1014-1018. 
  • Trained. Core Muscle Function.
  • Rathore et al. 2017. Anatomical correlation of core muscle activation in different yogic postures. Int J Yoga. 10 (2): 59-66.
  • Sions et al. 2017. Trunk muscle characteristics of the multifidi, erector spinae, psoas, and quadratus lumborum in older adults with and without chronic low back pain. Journal of Orthopaedic & Sports Physical Therapy. 47 (3): 173-179.

 
Tags:
#otot perut  #otot  #latihan otot inti  #sfidn  #otot inti  #fungsi otot inti  #fungsi utama otot inti  #latihan inti 
0 Comment
Leave Your Comment

Latest Article