sfidn.com – Slogan berbuka dengan yang manis tentunya sudah tidak asing lagi di telinga Anda. Pasalnya, hal ini memang diperbolehkan, mengingat glukosa adalah sumber energi utama tubuh, sehingga dapat mengembalikan energi Anda yang hilang setelah berpuasa selama kurang lebih 14 jam.

Namun, British Nutrition Foundation menghimbau agar makanan atau minuman manis yang Anda konsumsi tidak mengandung gula tambahan, karena ini akan berdampak buruk pada kesehatan Anda, seperti kenaikan berat badan dan lonjakan gula darah, khususnya bagi penderita diabetes. 

Oleh sebab itu, artikel ini akan memberikan Anda beberapa pilihan menu makanan dan minuman untuk berbuka puasa dengan yang manis dan sehat.

Pilihan menu untuk berbuka dengan yang manis dan sehat

Berbuka dengan yang manis tidak selalu buruk untuk kesehatan, asalkan Anda tahu cara tepatnya. Berikut 6 pilihan makanan dan minuman tanpa gula tambahan untuk menu berbuka puasa Anda yang sehat:

1. Kurma

Berasal dari pohon kurma, buah ini sudah terkenal sejak zaman Nabi Muhammad SAW sebagai cara yang bagus untuk berbuka puasa. Kurma dapat menyediakan Anda gula alami, serta dikemas dengan tinggi serat, antioksidan, dan mineral seperti kalium, tembaga, dan mangan.

Fruktosa adalah kandungan gula alami dalam kurma. Karena alasan ini, kurma memiliki rasa yang sangat manis seperti karamel dan sering dijadikan sebagai pengganti gula putih yang lebih sehat dalam resep makanan. 

Namun perlu diingat, meskipun kurma tinggi serat dan nutrisi, ini juga tinggi kalori, sehingga cukup dikonsumsi dalam jumlah sedang. 

2. Buah-buahan

Tak hanya kurma yang bisa Anda jadikan sebagai menu berbuka dengan yang manis. Anda juga bisa mencoba buah kering lainnya seperti aprikot, buah ara, kismis, atau plum, yang juga menyediakan serat dan nutrisi tinggi.

Buah-buahan segar yang kaya air juga cocok untuk menu berbuka puasa Anda yang sehat. Selain memulihkan energi dengan kandungan gula alaminya, ini juga merehidrasi tubuh Anda dengan kandungan airnya yang tinggi. 

Bonusnya lagi, Anda juga akan memperoleh sejumlah serat, vitamin, dan mineral penting bagi tubuh dengan mengonsumsi banyak buah-buahan saat berbuka puasa.

3. Minuman berbahan dasar susu dan buah

Bosan makan buah-buahan utuh? Anda bisa mengolahnya menjadi minuman segar dan menyehatkan, seperti jus buah atau smoothie dengan tambahan susu skim. 

Dilansir dari British Nutrition Foundation, minuman berbahan dasar susu dan buah dapat mengembalikan hidrasi tubuh Anda tanpa memberikan tambahan kalori atau gula tambahan. 

Minuman ini juga menyediakan beberapa gula dan nutrisi alami – baik untuk Anda yang ingin berbuka puasa dengan yang manis-manis. 

Hal yang sama juga dijelaskan oleh Elliott dari Healthline, bahwa susu skim sangat bergizi, karena menyediakan sejumlah besar vitamin dan mineral, serta sangat menghidrasi, karena kandungan elektrolit dan proteinnya yang dapat membantu menggantikan kehilangan cairan tubuh.

Namun ingat, pastikan Anda tidak mengonsumsi banyak minuman dengan gula tambahan setelah berbuka, karena inilah yang dapat menyebabkan berat badan bertambah dan gula darah melonjak tajam.

4. Kaldu dan sup

Menu selanjutnya ini memang tidak memiliki rasa yang manis, tetapi secara tradisional sudah dikenal sebagai cara berbuka puasa yang ringan dan sangat menghidrasi di banyak negara Arab.

Kaldu dan sup biasanya berbahan dasar air, sehingga berpotensi sangat menghidrasi dan bergizi.

Biasanya, ini mengandung kacang-kacangan dan makanan bertepung seperti pasta atau biji-bijian, sehingga memberikan nutrisi dan energi. Anda juga dapat meningkatkan kandungan gizinya secara signifikan dengan menambahkan banyak sayuran, seperti wortel, brokoli, jamur, dan tomat.

5. Plain yogurt

Olahan susu yang juga bisa menemani Anda berbuka dengan yang manis-manis adalah plain yogurt.

Yaps, plain yogurt mengandung banyak air dan zat gizi, terutama beberapa vitamin dan mineral, seperti kalsium, fosfor, dan kalium, yang semuanya dapat membantu meningkatkan kesehatan tulang.

Bahkan, menurut penelitian, mengonsumsi yogurt secara teratur terbukti meningkatkan penurunan berat badan, dengan mengendalikan nafsu makan Anda, karena kandungan air dan proteinnya yang tinggi.

Di sisi lain, plain yogurt tidak mengandung gula tambahan, yang harus dibatasi saat Anda ingin menjaga berat badan, karena itu dapat mempromosikan penyakit seperti obesitas, jantung, dan diabetes.

6. Air kelapa

Apakah ini sudah menjadi menu andalan Anda untuk berbuka puasa dengan yang manis dan sehat? 

Air kelapa memang telah menjadi minuman menyehatkan yang dikemas dengan gula alami dan sejumlah elektrolit, termasuk kalium, natrium dan klorida, sehingga membuat Anda kembali berenergi dan terhidrasi.

Pastikan air kelapa yang Anda konsumsi adalah air kelapa segar, bukan kemasan. Sebab, air kelapa kemasan biasanya sudah mengandung banyak gula tambahan dan bahan-bahan tidak sehat lainnya. 

Penutup

Setelah lama berpuasa, wajar jika Anda ingin berbuka dengan yang manis sebagai cara untuk memanjakan diri. Namun ingat, Anda tetap harus menjaga asupan makanan berlemak dan manis, serta minuman manis Anda dalam jumlah kecil. 

Sebab, yang paling utama di sini adalah memberikan tubuh Anda semua nutrisi dan cairan yang dibutuhkan untuk menjadi sehat. Oleh sebab itu, kualitas makanan Anda sangatlah penting selama Ramadan.

Referensi:

• British Nutrition Foundation (2019). A Healthy Ramadan.
• Healthline (2021). Practical Tips to Safely Fast During Ramadan.
• Healthline (2021). 7 Science-Based Health Benefits of Coconut Water.
• Healthline (2018). 11 Reasons Why Too Much Sugar Is Bad for You.
• Healthline (2018). 8 Proven Health Benefits of Dates.
• Healthline (2017). 19 Water-Rich Foods That Help You Stay Hydrated.
• Medical News Today (2021). What You Can and Cannot Eat and Drink While Fasting.