7 Makanan yang Berpotensi Menurunkan Testosteron
sfidn.com - Testosteron adalah hormon yang berfungsi membangun otot dan kekuatan. Testosteron juga dapat mengatur distribusi lemak, kesehatan seksual, dan pertumbuhan rambut. Hormon ini secara alamiah diproduksi oleh tubuh dan berperan dalam perkembangan tubuh manusia, terutama pria. Testosteron rendah, terutama pada pria seringkali dikaitkan dengan masalah kesehatan kronis, bahkan kematian dini.
Meningkatkan kadar testosteron dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti konsumsi suplemen yang aman untuk tubuh dan mengonsumsi makanan meningkatkan testosteron. Untuk mencegah turunnya kadar testosteron, ada beberapa makanan yang dapat dihindari.
Berikut tujuh makanan yang berpotensi menurunkan kadar testosteron.
7 Makanan yang Berpotensi Menurunkan Kadar Testosteron
1. Gula rafinasi dalam makanan olahan
Camilan lezat, minuman gula, junk food, makanan cepat saji, mengandung banyak sodium, kalori, dan gula rafinasi atau gula tak sehat yang merupakan sumber lemak trans. Lemak trans adalah jenis lemak tak sehat yang dapat menurunkan kadar testosteron dalam tubuh dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes.
2. Alkohol
Alkohol dapat merusak sel-sel yang berfungsi untuk memproduksi dan mengeluarkan testosteron. Karena itu, alkohol dapat menurunkan kadar testosteron. Alkohol juga dapat meningkatkan hormon stres yang disebut dengan hormon kortisol. Jadi, hindari konsumsi alkohol agar kadar testosteron tidak mengalami penurunan.
3. Minyak sayur
Minyak sayur, seperti minyak kedelai, minyak jagung mengandung asam lemak tak jenuh ganda sehingga dapat menurunkan kadar testosteron. Minyak sayur memang mengandung sumber lemak yang sehat, namun akan berbahaya jika dikonsumsi secara berlebihan.
4. Kedelai
Salah satu makanan yang berpotensi menurunkan kadar testosteron adalah kedelai. Makanan ini mengandung phytoestrogen dan isoflavon tinggi yang merupakan senyawa estrogen. Mengonsumsi produk kedelai setara dengan konsumsi pil KB karena fitoestrogen dalam isoflavon kedelai sangat kuat. Jadi, konsumsi kedelai berlebihan dapat menurunkan testosteron.
5. Biji rami
Flaxseed atau biji rami adalah makanan bergizi yang mengandung Omega-3, serat, yang mendukung pencernaan baik dan mengandung nutrisi tinggi untuk meningkatkan kesehatan. Biji rami juga mengandung lignan yang dapat membantu mengurangi kanker dan faktor kesehatan lainnya. Namun, biji rami seringkali dikaitkan dengan penurunan kadar testosteron. Lignan menyebabkan ekskresi testosteron.
6. Mint
Mint dikenal berkhasiat untuk menenangkan tubuh dan pikiran. Namun, ada beberapa jenis mint yang telah terbukti dapat menurunkan kadar testosteron pria. Dua di antaranya adalah spearmint dan peppermint.
7. Kacang-kacangan
Kacang juga mengandung lemak tak jenuh ganda seperti minyak nabati. Meskipun beberapa jenis kacang mengandung nutrisi yang bermanfaat, mengonsumsi kacang-kacangan tertentu dalam jumlah yang lebih banyak dapat meningkatkan kadar sex hormone-binding globulin (SHBG), protein yang mengikat testosteron. Kadar SHBG seringkali dikaitkan dengan penekanan kadar testosteron.
Itulah tujuh makanan yang berpotensi menurunkan kadar testosteron. Selain mengurangi konsumsi beberapa makanan tersebut, sebaiknya Anda mengimbangi kadar produksi testosteron dengan berolahraga.