
Apakah Setelah Olahraga Nafsu Makan Bisa Meningkat?
sfidn.com – Banyak orang yang penasaran apakah setelah olahraga nafsu makan bisa meningkat. Untuk mengetahui jawabannya, temukan pada artikel berikut ini.
Apakah Setelah Olahraga Nafsu Makan Bisa Meningkat?
Olahraga dan makanan adalah dua aspek penting dalam kehidupan manusia Makanan memberikan Anda energi dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh agar dapat berfungsi dengan baik, sementara olahraga membantu Anda menjaga kesehatan fisik dan mental.
Kedua hal ini sebenarnya saling berkorelasi satu sama lain di mana makanan adalah sumber energi utama yang diperlukan oleh tubuh ketika Anda sedang berolahraga.
Sedangkan olahraga, aktivitas ini dapat membantu Anda membakar kalori yang masuk melalui makanan yang dikonsumsi setiap harinya agar tidak menumpuk menjadi lemak.
Meski keduanya saling melengkapi untuk menuju tubuh yang sehat dan bugar namun muncul sebuah pernyataan yang menyebutkan jika olahraga bisa meningkatkan nafsu makan dan membuat Anda lebih lapar. Benarkan demikian?
Nafsu Makan Meningkat setelah Olahraga
Nafsu makan meningkat setelah olahraga memang benar adanya, terutama ketika Anda baru memulai rutinitas kebugaran. Hal ini terjadi karena tubuh ingin Anda segera mengisi energi yang hilang. Namun, ini hanya salah satu faktornya saja.
Banyak faktor yang akan memengaruhi sejauh mana olahraga dapat meningkatkan nafsu makan seseorang.
Berikut adalah tiga alasan utama mengapa Anda merasa lebih lapar setelah olahraga.
1. Pembakaran Kalori Menyebabkan Rasa lapar
Saat Anda berolahraga, tubuh membakar kalori untuk mendukung aktivitas fisik tersebut. Semakin tinggi intensitas olahraga maka semakin banyak kalori yang terbakar.
Proses pembakaran kalori tersebut akan menyebabkan penurunan kadar gula darah energi yang akhirnya menimbulkan rasa lapar dan meningkatkan nafsu makan.
2. Pelepasan Hormon Ghrelin
Olahraga juga memengaruhi pelepasan ghrelin yang merupakan hormon lapar yang diproduksi di dalam lambung. Hormon ini akan memberi sinyal kepada otak bahwa Anda kelaparan dan membutuhkan asupan makanan.
Hormon ghrelin bisa bekerja ketika Anda sedang berolahraga maupun setelahnya selama kadar gula Anda masih turun.
3. Psikologi Memengaruhi Nafsu Makan
Faktor psikologis juga berperan penting dalam hubungan antara olahraga dan nafsu makan. Beberapa orang mungkin merasa berhak makan lebih banyak setelah berolahraga atau mungkin mereka merasa telah membakar banyak kalori sehingga sah-sah saja untuk makan lebih banyak.
Di saat-saat ini Anda harus berhati-hati karena akan terjadi dua kemungkinan. Pertama, Anda mungkin lebih cenderung memilih makanan yang lebih sehat setelah berolahraga. Kedua, keinginan untuk mengonsumsi makanan berkalori tinggi bisa semakin meningkat.
Mengendalikan Nafsu Makan setelah Berolahraga
Meskipun olahraga memang benar dapat meningkatkan nafsu makan tetapi Anda tidak boleh gegabah karena hal ini dapat menghancurkan tujuan utama Anda berolahraga.
Ada cara untuk mengendalikan atau mengelola nafsu makan yang meningkat setelah olahraga, yaitu seperti:
1. Konsumsi Makanan Seimbang
Dorong diri Anda untuk mengonsumsi makanan seimbang sebelum dan setelah berolahraga. Ini termasuk protein, karbohidrat, dan lemak yang sehat. Makanan seimbang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
2. Pilihlah Camilan Sehat
Jika Anda merasa sangat lapar setelah berolahraga dan sudah tidak bisa menahannya maka pilihlah camilan yang sehat, seperti buah, yogurt rendah lemak, dan kacang-kacangan. Hindari camilan berkalori tinggi yang dapat menghilangkan manfaat olahraga Anda.
3. Minum Air sebelum Makan
Terkadang, otak salah menyangka rasa haus sebagai rasa lapar. Maka dari itu, sebelum Anda memutuskan untuk makan, cobalah untuk minum air terlebih dahulu.
Selain menjaga tubuh Anda terhidrasi, minum air juga dapat mencegah Anda mengonsumsi kalori secara berlebihan serta menyadarkan Anda bahwa sebenarnya Anda tidak benar-benar lapar.
4. Kenali Sinyal Tubuh Anda
Penting untuk belajar mengenali sinyal tubuh Anda. Tidak selalu perlu makan lebih banyak setelah berolahraga. Pertimbangkan apakah Anda benar-benar merasa lapar atau apakah itu hanya pengaruh psikologis belaka.
Olahraga memang dapat meningkatkan nafsu makan dan alasan utamanya karena terjadi penurunan kadar gula darah, pelepasan hormon ghrelin, dan faktor psikologis.
Namun, dengan pemahaman yang tepat dan pengendalian diri yang baik, Anda dapat mengelola nafsu makan berlebihan tersebut.
Jangan biarkan nafsu makan menjadi alasan untuk mengabaikan manfaat kesehatan yang diperoleh dari olahraga dan selalu pastikan jika makanan yang Anda konsumsi tidak mengandung kalori tinggi demi kesehatan dan kebugaran tubuh yang lebih baik.
Referensi:
- Shape, (2022), This Is Why You're So Hungry on Rest Days
- MyNetDiary, What’s the connection between exercise and appetite? Hint: It's more about when you eat