Bahas Lanjut Pengonsumsian Sumber Energi Tambahan atau Pre-Workout

sfidn.com – Salah satu cara untuk meningkatkan performa latihan ialah dengan mengonsumsi makanan atau minuman yang mampu memberikan energi tambahan. Setiap makanan dan minuman sejatinya mengandung energi, namun dalam jumlah dan cara yang berbeda. Beberapa makanan memasok energi dalam jumlah yang kecil. Sementara lainnya memasok energi dalam jumlah yang besar. Dalam kasus penyediaan energi untuk kebutuhan latihan, asupan makanan dan minuman terbaik adalah yang mampu memasok energi dalam jumlah besar lewat nutrisi yang dikandungnya serta mampu digunakan secara berkelanjutan.

Suplemen dan Vitamin untuk Tingkatkan Energi

Mengonsumsi makanan yang seimbang, berolahraga secara teratur, dan tidur yang cukup merupakan cara terbaik untuk mempertahankan tingkat energi secara alami. Namun, ketiga hal tersebut tidak selalu bisa dilakukan secara konstan, terutama saat kita mencoba menyeimbangkannya dengan tuntutan hidup. Untungnya, kita bisa menemukan banyak suplemen yang mampu meningkatkan energi pada tubuh kita. Berikut ini berbagai vitamin dan suplemen alami yang mampu meningkatkan energi latihan.

• Ashwagandha. Ashwagandha adalah salah satu ramuan obat terpenting yang digunakan di Ayurveda India, salah satu sistem pengobatan tertua di dunia. Para peneliti percaya bahwa ramuan Ashwagandha mampu meningkatkan energi dan ketahanan tubuh terhadap stres fisik dan mental.

• Rhodiola rosea. Rhodiola rosea adalah tanaman ramuan yang tumbuh di daerah pegunungan dingin. Tanaman ini banyak digunakan sebagai adaptogen, zat alami yang meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengatasi stres atau kelelahan mental.

• CoQ10. CoQ10, yang merupakan singkatan dari coenzyme Q10, diproduksi secara alami di dalam tubuh. Para peneliti mengungkapkan bahwa kandungan ini digunakan oleh tubuh untuk memproduksi energi dan melindungi diri dari kerusakan oksidatif.

• Vitamin B12. Vitamin B12 mampu membantu mengubah makanan menjadi energi yang dapat digunakan oleh berbagai sel di dalam tubuh. Vitamin B12 juga mampu menjaga saraf dan sel-sel darah tubuh agar lebih sehat, serta mampu mencegah terjadinya anemia yang membuat tubuh menjadi lelah dan lemas.

• Zat besi. Penelitian menemukan bahwa kekurangan zat besi dapat menyebabkan kondisi yang membuat tubuh terasa lemas dan lelah.

• Creatine. Creatine adalah suatu kandungan yang bisa ditemukan secara alami di dalam daging merah, babi, unggas dan ikan yang berfungsi sebagai sumber energi cepat sedia di dalam tubuh.

• Citrulline. Citrulline berfungsi meningkatkan nitric oxide di dalam tubuh yang bertindak sebagai vasodilator. Dimana mereka berfungsi untuk melebarkan otot-otot dalam pembuluh darah untuk meningkatkan sirkulasi darah, oksigen, dan nutrisi. Saat produksi nitric oxide tersebut terbatas, maka yang terjadi adalah melemahnya kekuatan fisik dan tubuh sebab kekurangan energi.

• Suplemen Bubuk Bit. Suplemen bubuk bit terbuat dari sayuran bit yang mengandung nitrat dalam jumlah tinggi. Sama seperti citrulline, nitrat pada suplemen bubuk bit mampu menghasilkan nitric oxide di dalam tubuh yang melemaskan pembuluh darah, meningkatkan aliran darah dan pendistribusian oksigen.

• Melatonin. Penelitian menemukan bahwa pengonsumsian melatonin adalah cara yang efektif untuk mengurangi insomnia. Dimana insomnia kronis dapat membuat tubuh terus-menerus merasakan lelah sebab pasokan energi yang rendah.

• Tirosin. Tirosin berperan penting dalam produksi neurotransmiter. Kandungan neurotransmitter pada tubuh ini bisa berkurang seiring dengan menurunnya aktivitas yang menuntut mental dan fisik, sehingga mampu memengaruhi konsentrasi dan produksi energi.

• Kafein Dengan Tambahan L-Theanine. Pada umumnya, kafein dikonsumsi untuk meningkatkan energi. Namun, sebagian orang membatasi pengonsumsiannya karena dapat meningkatkan emosi, gugup, dan gelisah. Dari situ, mencampur L-theanine dengan kafein dianggap sebagai solusi untuk mencegah efek samping tersebut.

Efek Samping Pengonsumsian Suplemen Penambah Energi (Pre-Workout)

Di samping klaim manfaat pengonsumsian pre-workout, beberapa orang justru mengaku mendapatkan efek samping. Begitu pun ungkapan beberapa ahli yang menyatakan bahwa pre-workout tidaklah diperlukan. Jika melihat dari kasus yang ada, berikut beberapa kemungkinan efek samping yang bisa ditimbulkan dari pengonsumsian suplemen pre-workout.

• Menimbulkan Perasaan Gelisah. Kafein adalah salah satu bahan yang digunakan di banyak suplemen pre-workout. Penelitian menemukan bahwa kafein memiliki beberapa potensi efek samping, seperti insomnia (kesulitan tidur), mual, peningkatan denyut jantung, sakit kepala, kecemasan, dan perasaan gelisah, terutama saat dikonsumsi terlalu banyak.

• Meningkatkan Retensi Air. Bahan lain yang juga banyak digunakan di suplemen pre-workout ialah creatine. Di samping keunggulannya, creatine memiliki efek samping seperti retensi air, kembung, penambahan berat badan, dan masalah pencernaan.

• Memicu Reaksi Ringan. Dua bahan tambahan yakni beta alanine dan niasin (vitamin B3) yang ada di banyak suplemen pre-workout juga memiliki kemungkinan efek samping. Beta alanine tercatat dapat menyebabkan paresthesia atau kesemutan di bagian tangan dan kaki. Sementara niasin berpotensi memicu aliran darah ke permukaan kulit yang menimbulkan bercak merah.

• Menyebabkan Gangguan Pencernaan. Beberapa bahan dalam suplemen pre-workout juga tercatat menimbulkan efek samping berupa gangguan pencernaan, terutama ketika dikonsumsi berlebihan. Bahan-bahan ini termasuk natrium bikarbonat, magnesium, creatine, dan kafein.

• Menyebabkan Sakit Kepala. Asam amino citrulline juga ditambahkan ke beberapa suplemen pre-workout dengan tujuan meningkatkan aliran darah ke otot selama latihan. Namun, penelitian menemukan bahwa peningkatan aliran darah ini bisa memicu sakit kepala dan migrain di beberapa orang.

Ragam Sumber Makanan Alami Berenergi

Jika ingin menghindari efek samping yang bisa ditimbulkan dari pengonsumsian suplemen pre-workout. Kamu bisa coba mengonsumsi beberapa makanan yang mampu memasok banyak energi. Berikut ini beberapa makanan dan minuman yang mampu menyumbang banyak energi untuk tubuh untuk digunakan secara berkelanjutan.

• Pisang

• Alpukat

• Oatmeal

• Ubi jalar

• Nasi cokelat

• Telur

• Kopi

• Cokelat hitam

Kesimpulan

Ada banyak makanan dan minuman yang mampu memasok banyak energi untuk tubuh. Dalam kasus penyediaan energi sebelum latihan, suplemen pre-workout bisa menjadi yang terbaik. Pasalnya, suplemen tersebut memiliki kandungan tertentu yang dibuat untuk tujuan tertentu pula, entah meningkatkan kekuatan, daya tahan, atau performa. Namun, klaim manfaat pengonsumsian suplemen pre-workout ini diikuti oleh sejumlah potensi efek samping yang bisa ditimbulkan, yang meliputi perasaan gelisah, retensi air, reaksi ringan, gangguan pencernaan, dan sakit kepala. Beberapa orang kemudian mencari alternatif sumber makanan dan minuman alami yang juga mampu menyediakan banyak energi, yang diantaranya adalah pisang, alpukat, oatmeal, ubi jalar, nasi cokelat, telur, kopi, dan cokelat hitam.

Common Questions

Q : Ketika melakukan diet rendah karbohidrat, kenapa ya energi cepat habis saat latihan?

A : Hal ini umum terjadi ketika seseorang melakukan diet karbohidrat. Pasalnya, energi utama tubuh memang berasal dari glukosa yang terdapat di dalam karbo. Solusinya, cobalah tingkatkan asupan karbohidrat kompleks atau dengan melakukan latihan yang berintensitas rendah.

Q : Mengapa baru latihan compound satu jam tapi sudah lelah?

A : Ada banyak hal yang bisa memengaruhi, salah satunya kelelahan otot. Coba pastikan apakah pemulihan otot sudah maksimal. Lakukanlah peregangan, hidrasi, dan asupan nutrisi yang tepat guna menghindari kelelahan otot tersebut.

Q : Mengapa saat latihan jantung sering berdebar kencang?

A : Sebenarnya, ada banyak kemungkinan yang berkaitan dengan jantung berdebar ketika berolahraga. Dimana bisa disebabkan karena dehidrasi, anemia, atau serangan panik. Ini juga bisa disebabkan karena pola latihan yang belum teratur atau kemampuan tubuh yang belum bisa beradaptasi. Oleh karena itu, salah satu cara untuk menyiasati jantung berdebar ini adalah dengan melakukan pemanasan. Jika masih berlanjut, ada baiknya untuk memeriksakan hal tersebut ke dokter.

Q : Mengapa tenaga serasa meledak di dalam tubuh setelah mengonsumsi pre-workout?

A : Ini mungkin salah satu efek samping pengonsumsian pre-workout, yang juga berkaitan dengan rasa cemas dan gelisah. Biasanya efek samping ini ditimbulkan karena kandungan kafein, dimana mereka mampu memberi lonjakan energi yang tinggi. Bisa juga karena tubuh kurang dapat menoleransi kafein atau karena sudah melewati batas konsumsi harian.

Q : Apakah benar konsumsi pre-workout menyebabkan sulit tidur?

A : Terganggunnya waktu dan kualitas tidur memang salah satu efek samping yang bisa ditimbulkan dari konsumsi pre-workout. Beberapa orang yang mengonsumsi pre-workout di sore hari dan berolahraga di malam hari bahkan mengaku kesulitan tidur hingga keesokan pagi. Karena itu, hindarilah konsumsi pre-workout terutama yang mengandung kafein setidaknya 6 jam sebelum waktu tidur.

Q : Mengapa tangan seringkali kesemutan setiap kali mengonsumsi pre-workout?

A : Efek samping kesemutan ini biasanya disebabkan karena kandungan beta-alanine di dalamnya. Untuk mengurangi efek ini, bagilah pengonsumsian menjadi 2 waktu.

Q : Mengapa jadi timbul jerawat ketika mengonsumsi pre-workout?

A : Efek samping berupa timbulnya jerawat ini biasanya disebabkan karena kandungan vitamin B12, yang pada beberapa orang memang dapat menimbulkan efek samping ini.

Q : Berapa dosis minimum pengonsumsian pre-workout per hari?

A : Dosis pengonsumsian bergantung pada setiap produk. Sesuaikan dosis dengan saran pengonsumsian yang tertera pada label kemasan.