sfidn.com – Meski umumnya bicep curl ditujukan untuk melatih otot bisep tetapi gerakan ini juga memberi beberapa manfaat yang bagus untuk bahu Anda.

Inilah Alasan Mengapa Bicep Curl Baik untuk Bahu Anda

Saat berbicara tentang bicep curl, hal pertama yang terlintas di dalam pikiran banyak orang adalah gerakan untuk melatih, memperkuat, serta memperbesar lengan atas atau yang biasa disebut sebagai bisep. 

Meskipun bicep curl bukan latihan utama untuk mengembangkan otot bahu tetapi gerakan tersebut dapat memberikan stimulus pada deltoid anterior yang bermanfaat dalam pengembangan kekuatan dan stabilitas bahu, terlebih lagi jika ini digabungkan dengan shoulder press dan lateral raise.

Maka dari itu, tidak ada alasan untuk tidak memasukkan bicep curl ke dalam rutinitas latihan. Untuk lebih meyakinkan Anda, inilah alasan mengapa bicep curl baik untuk otot bahu Anda.

1. Otot Bisep Bisa Membantu Stabilitas Bahu

Anda perlu tahu bahwa Otot bisep bekerja sama dengan otot rotator cuff untuk mendukung serta menjaga bahu agar tetap stabil selama melakukan aktivitas fisik, terutama yang melibatkan gerakan lengan yang intens. 

Otot rotator cuff memiliki peran untuk mengikat tulang lengan atas ke tulang belikat dan tulang selangka agar bahu tetap berada dalam posisi vertikal.

Oleh karena itu, melatih dan menguatkan otot lengan menggunakan bicep curls akan turut serta meningkatkan stabilitas sendi bahu Anda serta menjaganya agar tetap di tempat yang seharusnya.

2. Bicep Curl dapat Merehabilitasi Bahu

Latihan bicep curl dapat digunakan dalam program rehabilitasi bahu setelah cedera atau masalah medis lainnya yang berkaitan dengan otot, sendi, atau pun otot bahu.

Ini bisa dilakukan karena latihan bicep curl dapat membantu meningkatkan kekuatan serta stabilitas bahu secara bertahap tanpa menimbulkan terlalu banyak tekanan pada sendi bahu. 

Latihan ini biasanya dimulai dengan beban yang ringan dan kemudian ditingkatkan secara bertahap sesuai dengan tingkat kebugaran dan pemulihan individu. 

Bicep curl akan membantu mengembalikan kekuatan otot-otot di sekitar bahu dan memungkinkan pemulihan yang lebih cepat.

3. Mencegah Ketidakseimbangan Otot yang Menyebabkan Cedera

Ketidakseimbangan otot dapat meningkatkan risiko cedera dan masalah postur tubuh. Ini dapat terjadi karena otot yang lebih kuat atau lebih tebal akan menarik tubuh ke dalam posisi yang tidak alami sehingga menyebabkan penekukan berlebihan atau tubuh miring sebelah. 

Ketidakseimbangan otot juga dapat menyebabkan stres berlebihan pada persendian dan tulang. Otot-otot yang lebih kuat atau lebih aktif dapat menarik atau membebani persendian tertentu. Sementara otot yang lemah tidak memberikan dukungan yang cukup. Ini dapat meningkatkan risiko cedera persendian.

Dengan memasukkan latihan bicep curl sebagai bagian dari program latihan, Anda dapat membantu mencegah ketidakseimbangan antara otot bisep dan otot-otot bahu sehingga semuanya memiliki kekuatan, keseimbangan, dan fleksibilitas yang sama rata.

Baca Juga:

5 Latihan Otot Bisep dan Trisep untuk Bentuk Lengan Ideal

Bagaimana Cara Melakukan Bicep Curl?

Untuk melakukan bicep curl, Anda membutuhkan alat angkat beban, seperti dumbbell atau barbel untuk memberikan resistensi atau ketegangan tambahan yang diperlukan untuk memaksimalkan latihan. 

Alat mana pun yang Anda gunakan, teknik bicep curl akan tetap sama. Begini cara melakukan bicep curl dengan benar: 

• Pilih ukuran serta berat dumbbell atau barbel yang sesuai dengan kemampuan Anda. Bisa ditingkatkan ketika kekuatan Anda bertambah.
• Kemudian, berdirilah dengan kaki selebar bahu dan jaga agar punggung tetap lurus.
• Pegang dumbbell atau barbel dengan kedua tangan. Telapak tangan menghadap ke atas. 
• Jika menggunakan dumbbell, biarkan lengan menggantung di samping tubuh. Jika menggunakan barbel, letakkan alat di depan paha dan beri jarak bagi kedua tangan selebar bahu. 
• Selanjutnya, tekuk siku secara perlahan untuk membawa beban ke arah bahu. Pastikan hanya lengan bawah yang bergerak, jangan menggerakkan bahu atau tubuh Anda.
• Pada titik puncak gerakan, perlahan-lahan turunkan beban ke arah paha.
• Lakukan beberapa set dan repetisi sesuai dengan rencana latihan Anda. Umumnya, bicep curl dilakukan sebanyak 8 rep 3 set atau 12 rep 2 set. 

Apakah 10 Kg Terlalu Berat untuk Bicep Curl?

Apakah 10 kg terlalu berat untuk bicep curl atau tidak, semua itu tergantung pada tingkat kekuatan dan kemampuan fisik Anda. 

10 kg adalah beban yang cukup signifikan bagi sebagian orang tetapi untuk yang lain mungkin terlalu ringan. 

Maka dari itu, penting untuk memilih beban yang sesuai dengan kemampuan Anda saat ini sehingga Anda dapat melakukan latihan dengan benar dan aman.

Berikut adalah panduan dalam memilih berat alat angkat beban untuk bicep curl: 

1. Tingkat Pemula

Jika Anda seorang pemula dan baru memulai atau memiliki sedikit pengalaman dengan latihan bicep curl, 10 kg mungkin akan terlalu berat untuk Anda. Mulailah dengan beban yang lebih ringan, seperti 2,5 kg untuk membangun kekuatan serta memperbaiki teknik.

2. Tingkat Menengah

Jika Anda sudah memiliki beberapa pengalaman dengan latihan beban maka 10 kg bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, pastikan Anda dapat melakukan latihan dengan teknik yang benar.

3. Tingkat Lanjut

Bagi individu yang sudah memiliki kekuatan otot biceps yang cukup, 10 kg mungkin akan terasa ringan. Supaya dapat mencapai tingkat yang lebih tinggi dalam pengembangan otot, Anda mungkin perlu meningkatkan beban secara bertahap.

Bicep curl bukanlah latihan biasa. Ini adalah cara untuk memaksimalkan latihan lengan sekaligus memberi efek yang positif bagi kesehatan, kekuatan, stabilitas, serta kinerja otot bahu Anda. Jadi, jangan ragu untuk memasukkannya ke dalam rutinitas latihan. 

Referensi: 

• Barbend, (2023), 3 Reasons Why Bicep Curls are Good for Your Shoulders
• Verywellfit, (2022), How to Do Biceps Curls: Proper Form, Variations, and Common Mistakes