Mengenal Air Alkali Beserta Manfaatnya untuk Kesehatan

sfidn.com – Jika akhir-akhir ini Anda sering merasa mual, muntah ataupun sakit kepala, kemungkinan Anda sering kekurangan cairan, sehingga kadar PH di dalam tubuh Anda menjadi sangat Asam. Untuk menormalkan kembali kadar pH di dalam tubuh Anda, maka air alkali yang memiliki kadar pH 8+ bisa dijadikan pilihan. Tapi, apa sih sebenarnya air alkali itu, dan apa sih manfaatnya untuk tubuh. Berikut ini adalah ulasannya.

Mengenal Air Alkali

Sebenarnya, air alkali serupa dengan air pada umumnya. Namun, jika biasanya kadar pH pada air biasa cenderung netral atau pH7, maka kadar pH pada air alkali adalah di atas 8. Meminum air yang sifatnya basa seperti air alkali dipercaya mampu memengaruhi kadar pH di dalam tubuh. Semkain tinggi kadar pH di dalam tubuh manusia, maka akan semakin baik. Lebih dari itu, air yang memiliki kadar pH lebih dari 8 juga cenderung memiliki mineral alkali dan ORP yang negattif. Oxidation reduction potential atau ORP adalah kemampuan suatu air dalam melakukan fungsinya sebagai antioksidan. Semakin negatif nilai ORP pada suatu air, maka akan semakin banyak pula kandungan antioksidan di dalamnya.

Berbagai Manfaat Alkali untuk Kesehatan

Menjaga jumlah cairan dalam tubuh atau yang biasa disebut dengan hidrasi merupakan hal yang sangat penting untuk setiap individu. Hal tersebut dilakukan agar kadar pH di dalam tubuh kita tetap seimbang dan netral, jadi tidak terlalu basa dan juga tidak terlalu asam. Maka apabila keseimbangan kadar pH ini mampu dijaga, berbagai fungsi organ tubuh pun akan berjalan dengan normal. Terlebih lagi, segala resiko penyakit karena adanya gangguan pada fungsi organ pun bisa semakin di minimalisir. Oleh karena itulah meminum air dengan pH diatas 8 atau pH basa sangat penting. Berikut ini adalah berbagai fungsi air alkali untuk kesehatan tubuh.

1. Menjaga Hidrasi Tubuh

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition di tahun 2016 menjelaskan bahwa tingkat kekentalan darah pada mereka yang meminum air alkali cenderung turun hingga 6,3% daripada mereka yang meminum air biasa. Sederhananya, mereka yang meminum air yang memiliki tingkat pH lebih dari 8 atau pH basa memiliki darah yang lebih cair daripada mereka yang meminum air putih biasa. Kentalnya darah seseorang menandakan kurangnya asupan air di dalam tubuh. Jika darah seseorang semakin kental, maka aliran darah di dalam tubuh pun akan semakin lambat. Sebaliknya, darah yang memiliki kadar air cukup akan lebih cair sehingga lebih mudah mengalir ke seluruh organ tubuh. Hal tersebutlah yang membuktikan bahwa air minum yang memiliki kadar pH lebih dari 8 atau pH basa mampu lebih mudah melancarkan aliran darah dan mempertahankan hidrasi tubuh.

2. Menetralisir Asam di Dalam Tubuh yang Berlebih

Manfaat lainnya dari air alkali adalah mampu mempertahankan keseimbangan kadar pH di dalam tubuh. kandungan pH basa ini akan mampu membantu Anda yang sering mengalami sakit kepala, mual atau muntah dengan cara menetralisir asam berlebih di dalam tubuh. satu penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the International Society of Sport Nutrition di tahun 2010 membuktikan bahwa para peserta yang meminum air alkali mempunyai kadar asam-basa yang lebih stabil dibandingkan dengan para peserta lainnya yang hanya meminum air putih biasa. Lebih dari itu, volume air urin mereka yang meminum air alkali pun lebih sedikit yang menandakan bahwa tubuhnya terhidrasi dengan baik.

3. Mampu Membantu Mengendalikan Tekanan Darah dan Gula Darah

Sekelompok ahli asal China pada tahun 2010 menjelaskan bahwa air alkali juga bermanfaat untuk mereka yang memiliki penyakit diabetes, hipertensi, hingga kolesterol tinggi. Pada penelitian yang dimuat pada pada Shanghai Journal of Preventive Medicine tersebut, para peneliti membagi 3 kelompok partisipan yang berbeda, yaitu mereka yang memiliki darah tinggi, kadar gula darah tinggi, dan kolesterol tinggi. Ketiga kelompok tersebut diminta untuk meminum air terinosasi alkali selama 3-6 bulan. Hasilnya, para peneliti melaporkan bahwa, kadar gula darah, tekanan darah, dan lipid darah mereka menurun secara drastis. Bahkan seluruh angka pengukuran terkait tubuh para partisipan pun menjadi normal kembali. Oleh karena itu, air alkali sering digunakan oleh para ahli medis dalam terapi hipertensi, diabetes, dan hiperlipidemia.

4. Menjaga Kesehatan Tulang

Satu studi yang diterbitkan dalam jurnal Bone pada tahun 2009 berhasil mengungkapkan bahwa air alkali mampu berefek pada resorpsi tulang manusia. Resorpsi merupakan suatu proses pemecahan berbagai sel tulang lama menjadi sel yang baru. Semakin minimnya jumlah sel yang dipecah pada tulang, plus kepadatan mineral dalam tulang lebih banyak, maka akan semakin kuat juga tulang Anda. Para ahli menambahkan bahwa air minum yang memiliki pH lebih dari 8 memiliki kandungan bikarbonat dan kalsium yang tinggi. Kedua kandungan ini sangat baik untuk membantu menghambat terjadinya proses resorpsi tulang dan memuat tulang menjadi lebih sehat dan juga kuat. Namun, air alkali dengan kandungan pH lebih dari 8 tidak bisa diartikan sebagai minuman yang mampu mencegah terjadinya osteoporosis, karena para ahli dan peneliti membutuhkan penelitian yang lebih mendalam untuk membuktikan hal tersebut.