Mengenal Creatine HCL Lebih Dalam Lagi
sfidn.com - Jika Anda beranggapan bahwa semua creatine sama, maka Anda keliru. Mungkin creatine yang paling sering Anda temui adalah creatine monohydrate, namun creatine tersebut bukanlah satu-satunya creatine yang bisa Anda pilih. creatine terbaik dari jenis creatine lainnya adalah creatine HCL. Creatine HCL dibuat dengan memasukan sejumlah hidroklorida ke dalam kandungan creatine agar fungsi kandungan creatine bisa lebih meningkat.
Creatine telah diakui oleh para ilmuwan dan atlet olahraga sebagai salah satu bahan suplemen yang paling efektif untuk meningkatkan pertumbuhan masa otot dan menambah kekuatan. Namun, ada beberapa pertentangan dengan creatine yang paling banyak kita kenal, yaitu creatine monohydrate.
Kekurangan Creatine Monohydrate
Permasalahan yang utama dari creatine monohydrate adalah tingkat kelarutan dan penyerapannya oleh tubuh. Beberapa penelitian telah mengatakan bahwa kurang dari 3% jumlah asli creatine monohydrate dibawa melalui sel-sel usus dalam kurun waktu 90 menit. Hal tersebut bukan hanya akan membatasi penyerapan creatine oleh usus dan otot, tetapi juga dapat menyebabkan sakit perut dan retensi air di ruang subkutan yang akan membuat otot seseorang menjadi terlihat kurang menonjol dan terlihat berair atau sering dikatakan retensi air.
Meskipun beberapa ahli mengklaim bahwa creatine monohydrate tidak menyebabkan retensi air, namun ada data dan fakta pada ribuan orang yang menunjukkan bahwa banyak dari mereka mengalami retensi air "buruk" karena creatine. Faktanya, beberapa penelitian benar-benar menunjukkan bahwa creatine monohydrate bisa meningkatkan intraseluler air yang berada di area bawah kulit menjadi terlihat membengkak.
Ada juga data tentang banyaknya individu yang mengalami masalah perut seperti kram perut dan diare karena mengonsumsi creatine monohydrate. Sekali lagi, dampak tersebut disebabkan oleh creatine yang tidak larut dalam cairan, lalu mengendap di usus dan menarik sejumalah kadar air. Namun dengan creatine HCL, permasalahan perut menjadi hilang, dan penyerapannya pun menjadi merata dan sangat baik untuk otot.
Kenapa Harus Creatine HCL?
Creatine HCL bekerja dengan baik karena dibuat dengan menambahkan gugus hidroklorida ke dalam molekul creatine untuk menurunkan pH creatine, sehingga membuatnya lebih asam. Hal tersebut akan meningkatkan tingkat kelarutannya dalam cairan. Ketika Anda mencampur creatine HCL ke dalam air, creatine HCL akan bercampur dengan hampir tanpa sedimentasi, dengan tanpa adanya sisa partikel yang mengendap di bawah. Bahan apa pun yang telah mengendap di bagian bawah shaker Anda adalah bahan yang akan mengendap di usus Anda dan tidak bisa diserap secara maksimal. Hal tersebut akan menarik sejumlah air ke dalam usus, dan membuat perut menjadi tidak nyaman bahkan bisa berdampak diare. Creatine HCL telah diteliti di laboratorium dan hasilnya creatine ini 40 kali lebih mudah larut dalam cairan dari pada creatine monohydrate.
Penelitianpun menunjukkan bahwa ketika seorang mengonsumsi jumlah yang sama dari creatine HCL dan creatine monohydrate, HCL creatine mampu diserap oleh usus sekitar 60% lebih baik dari pada creatine monohydrate. Hal tersebut menunjukan bahwa Anda bisa mengonsumsi creatine HCL dalam dosis yang jauh lebih sedikit untuk mendapatkan hasil yang serupa dengan creatine monohydrate. Dengan tingkat kelarutan pada air yang jauh lebih cepat, maka ususpun akan bisa lebih menyerap creatine HCL walau dengan takaran yang lebih sedikit, kemunkinan adanya masalah perut dan retensi suubkutan air pun akan berkurang secara lebih signifikan.
Meskipun penelitian yang membandingkan manfaat kinerja creatine HCL dengan creatine monohydrate belum dilakukan, namun dari data yang telah melibatkan para lifters diatas telah menegaskan bahwa creatine HCL lebih unggul dari creatine monohydrate dalam hal menambahan massa otot, meningkatan kekuatan dan endurance selama berlatih. Hal terebut juga telah dirasakan oleh ribuan orang yang sudah mengonsumsi creatine HCL.
Kesimpulan
Tapi, jika Anda tidak ingin mempercayai fakta bahwa Creatine HCL lebih unggul dari creatine monohydrate, setidaknya Anda bisa mempercayai bahwa creatine HCL mampu memberikan hasil yang sama seperti creatin mohohydrate dengan dosisi atau takaran yang jauh lebih sedikit dengan tanpa dampak negative.
Jadi kesimpulannya, Creatine monohydrate tidaklah buruk, hanya saja creatin HCL jauh lebih baik dengan komposisi hidroklorida yang terbukti jauh lebih efektif. Jadi, Apakah Anda tertarik untuk mengonsumsi suplemen creatine yang jauh lebih baik untuk dikonsumsi saat sebelum dan sesudah latihan?