Nyeri Otot setelah Olahraga? Ini Dia Penyebab dan Cara Mengatasinya
sfidn.com - Otot tegang adalah kondisi yang kerap terjadi setelah olahraga. Ketegangan otot biasanya hilang setelah beberapa hari. Namun, kadang kala ketegangan otot dapat menimbulkan cedera serius yang menyebabkan pembedahan dan membuat Anda berhenti olahraga selama berbulan-bulan.
Di tengah pandemi COVID-19, Anda terpaksa harus melakukan olahraga di rumah untuk memutus rantai penyebaran virus. Hal tersebut justru menyebabkan nyeri dan cedera otot meningkat. Pasalnya, olahraga di rumah tentu dilakukan tanpa personal trainer atau pelatih khusus seperti di tempat gym. Sebelum mencegah nyeri otot, sebaiknya Anda mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Berikut ini beberapa penyebab nyeri otot yang wajib diketahui.
Penyebab Nyeri Otot yang Wajib Diketahui
Otot terdiri atas serat yang dapat mengendur dan mengencang saat beraktivitas. Tingkat aktivitas otot akan meningkat saat Anda berolahraga. Ketegangan otot umum terjadi di kaki, seperti di otot betis, hamstring, atau paha depan, namun dapat pula terjadi di punggung, leher, dan lengan. Biasanya, penyebab nyeri otot adalah kurangnya pemanasan saat olahraga, melakukan olahraga dengan intensitas tinggi dan berulang kali, dan melakukan teknik olahraga yang kurang tepat.
Gejala Nyeri Otot
Gejala nyeri otot bervariasi tergantung pada seberapa parahnya, tetapi biasanya gejala yang timbul adalah nyeri saat menyentuh otot, bengkak atau memar, dan lemah saat bergerak. Gejala biasanya mereda dalam beberapa hari, tergantung pada tingkat ketegangan otot. Semakin lama gejala berlangsung, nyeri otot semakin parah.
Cara Mencegah Nyeri Otot
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mencegah ketegangan otot saat berolahraga. Salah satu cara yang dapat Anda lakukan adalah dengan melakukan pemanasan dengan benar diiringi dengan beberapa latihan ringan. Idealnya, Anda melakukan pemanasan dinamis untuk melatih otot sebelum berolahraga.
Lakukan pemanasan sekitar lima hingga sepuluh menit. Selain itu, gunakan sepatu olahraga yang tepat untuk olahraga agar tidak terjadi nyeri otot di bagian kaki. Untuk mencegah nyeri otot, Anda juga wajib menggunakan peralatan olahraga sesuai instruksi pemakain.
Cara Mengatasi Nyeri Otot
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan jika mengalami nyeri otot saat atau setelah olahraga. Berikut beberapa cara untuk atasi nyeri otot.
- Mengompres otot dengan air hangat atau dingin
- Istirahat yang cukup
- Hindari olahraga intensitas tinggi selama mengalami nyeri
- Memijat bagian otot yang nyeri dengan foam roller atau massage ball
- Konsumsi obat pereda nyeri
Itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang nyeri otot setelah olahraga. Pastikan Anda juga mengonsumsi makanan sehat dan melakukan pemanasan sebelum olahraga.