Olahraga untuk Anak-anak agar Tidak Malas Bergerak

sfidn.com – Salah satu cara agar anak-anak tidak malas bergerak adalah dengan mengajaknya melakukan berbagai macam olahraga yang menyenangkan.

Tidak hanya baik bagi perkembangannya, olahraga juga bisa mendorong anak-anak untuk meningkatkan kemampuannya serta menemukan apa yang mereka sukai. Dengan begitu, mereka akan menjadi lebih unggul daripada anak yang tidak berolahraga.

Menurut penelitian, anak-anak yang gemar berolahraga sejak dini memiliki fisik yang lebih kuat dan kemampuan kognitif yang jauh lebih baik. Maka dari itu, tidak heran jika mereka mempunyai kecerdasan di atas rata-rata.

Kebiasaan olahraga sejak kecil juga dapat membantu anak-anak terhindar dari risiko obesitas dan penyakit kronis lainnya di massa dewasa.

Kenapa Anak-anak Harus Rajin Olahraga?

Menurut penelitian, anak-anak yang rajin olahraga sejak dini akan memiliki fisik yang lebih kuat dan kemampuan kognitif yang jauh lebih baik. Maka dari itu, tidak heran jika mereka mempunyai kecerdasan di atas rata-rata.

Kebiasaan olahraga sejak kecil juga dapat membantu anak-anak terhindar dari risiko obesitas dan penyakit kronis lainnya di massa dewasa.

Berdasarkan hasil penelitian yang dipaparkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), Indonesia menempati peringkat pertama sebagai negara dengan penduduk yang paling malas jalan kaki.

World Health Organization (WHO) juga menyebutkan bahwa Indonesia menempati peringkat teratas di Asia Tenggara dengan 30% populasi orang dewasanya mengalami obesitas.

Dari sini bisa kita lihat bahwa rata-rata orang Indonesia malas bergerak dan mengalami berbagai masalah kesehatan di masa tua. Salah satu penyebab utama mengapa hal ini terjadi, yaitu karena mereka tidak dibiasakan untuk berolahraga sejak kecil.

Setelah memahami pentingnya memperkenalkan olahraga sejak dini kepada anak-anak, kira-kira olahraga apa saja yang bagus untuk dicoba? Berikut jawabannya.

6 Olahraga yang Bagus untuk Anak-anak

1. Sepak Bola

Sepak bola adalah olahraga yang menyenangkan serta bermanfaat bagi tumbuh kembang anak-anak. Ini tidak hanya melatih keterampilan motorik tapi juga mengembangkan keterampilan sosial dan kerja sama tim. 

Anak-anak yang gemar bermain sepak bola biasanya memiliki kemampuan yang baik dalam pengambilan keputusan, sportivitas, dan komunikasi.

Sepak bola tidak hanya melatih otot kaki tapi juga menstimulus motorik kasar dan halus yang ada pada anak-anak, seperti koordinasi mata dengan tangan dan kaki, keseimbangan, serta kontrol tubuh.

2. Bersepeda

Olahraga berikutnya yang perlu diperkenalkan kepada anak-anak adalah bersepeda. Mereka akan belajar bagaimana menyeimbangkan tubuh agar tidak mudah terjatuh. Dengan begitu, anak-anak akan memiliki kewaspadaan dan kesadaran yang baik meski tanpa pengawasan orang tua.

Bersepeda dapat membantu meningkatkan kekuatan otot kaki serta menjaga kesehatan kardiovaskular yang meliputi, jantung, pembuluh darah, dan paru-paru. Tentunya, ini menjadi investasi kesehatan jangka panjang yang baik bagi anak-anak ke depannya.

Baca Juga:

8 Olahraga Air yang Tidak Dilakukan di Kolam Renang, Pernah Coba?

3. Berenang

Berenang akan mengaktifkan seluruh otot yang ada di tubuh anak. Ini akan membantu mereka terbiasa untuk bergerak aktif saat melakukan aktivitas sehari-hari.

Manfaat lainnya dari berenang, yaitu meningkatkan kesehatan kardiovaskular, kekuatan otot, sistem pernapasan, dan fleksibilitas.

Renang juga memiliki risiko cedera yang minim karena ramah bagi sendi. Anak-anak yang rutin berlatih renang akan memiliki kualitas tidur yang lebih bagus, kepercayaan diri yang baik, tidak mudah merasa takut, serta memiliki keterampilan untuk bertahan hidup di air sehingga tidak mudah tenggelam.

4. Gimnastik

Gimnastik adalah salah satu cabang olahraga yang melibatkan berbagai gerakan tubuh, seperti lompatan, putaran, jongkok, berdiri, berayun, dan gerakan akrobatik lainnya.

Anak-anak akan belajar bagaimana melatih dan memaksimalkan kekuatan, fleksibilitas, koordinasi, dan keseimbangan tubuh. Dengan begitu, mereka akan rajin bergerak, tidak malas, dan memiliki semangat hidup yang lebih tinggi.

Contoh gerakan gimnastik, di antaranya sikap lilin, kayang, forward roll, backward roll, dan masih banyak lagi.

Baca Juga:

10 Gerakan Senam Lantai yang Bagus untuk Kebugaran Tubuh Anda

5. Bulu Tangkis

Bulu tangkis menjadi olahraga yang menyenangkan tidak hanya untuk orang tua tapi juga anak-anak. Selain meningkatkan kebugaran, olahraga ini juga mampu memperkuat tulang dan otot, meningkatkan daya tahan, serta meninggikan badan.

Anak-anak akan didorong untuk bergerak cepat dan cekatan jika ingin memenangkan pertandingan. Maka dari itu, olahraga bulu tangkis sering dikaitkan dengan gaya hidup yang aktif dan sehat.

Selain itu, rutin memainkan olahraga ini juga mampu mengembangkan kemampuan kerja sama serta membuat strategi yang mana ini secara bertahap akan melatih kecerdasan anak.

6. Lari

Salah satu alasan mengapa anak muda zaman sekarang memiliki tubuh yang ringkih karena mereka tidak terbiasa untuk olahraga sejak kecil. Padahal, aktivitas ringan seperti berjalan atau pun berlari sudah cukup untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Anak-anak yang hobi berlari akan memiliki tulang dan otot yang lebih kuat dan daya ingat yang lebih baik. Jadi, biasakan anak Anda agar mau menjadikan lari sebagai gaya hidupnya.

Anda bisa mengajarkan permainan kejar tangkap untuk menciptakan permainan yang lebih menyenangkan dan mudah diterima oleh anak.

Itu adalah enam olahraga yang sebaiknya mulai diperkenalkan kepada anak-anak agar mereka tidak malas bergerak dan mampu mengeksplorasi serta mengembangkan kemampuannya dengan lebih luas. 

Olahraga adalah investasi jangka panjang yang baru akan Anda syukuri dan merasakan manfaat nyatanya ketika sudah beranjak dewasa.