sfidn.com – Kulit yang kendur setelah berat badan turun bisa diatasi dengan beberapa olahraga kekuatan dan ketahan, seperti deadlift hingga sumo squat.

Olahraga yang Efektif Mengencangkan Kulit Kendur setelah Berat Badan Turun

Salah satu masalah yang seringkali muncul setelah menurunkan berat badan adalah kulit yang kendur. Hal ini terjadi karena kulit mengalami peregangan selama periode kelebihan berat badan yang membuat elastisitasnya menurun sehingga tidak kembali ke bentuk awal.

Meskipun kondisi ini terbilang normal tetapi banyak orang mencari cara untuk mengencangkan kulit yang kendur karena terasa tidak nyaman dan memberikan kesan kurang bagus untuk penampilan. 

Salah satu cara paling efektif untuk mengatasi kulit yang kendur adalah dengan melakukan olahraga ketahanan, seperti angkat beban yang dikombinasikan dengan jenis latihan lainnya.

Kenapa Kulit Mengendur setelah Berat Badan Turun?

Kulit yang mengendur setelah menurunkan berat badan terjadi karena adanya perubahan struktural secara signifikan. 

Kumpulan lemak yang awalnya cukup banyak membuat kulit harus meregangkan dirinya untuk menyediakan ruang yang cukup. 

Namun, saat lemak menghilang, kulit tidak bisa langsung menyusut dan kembali ke bentuk semula karena serat kolagen dan elastinnya rusak. Hal inilah yang akhirnya membuat kulit Anda kendur dan bergelambir.

6 Faktor yang Menyebabkan Kulit Mengendur

Selain perubahan struktural yang terjadi dengan cepat, ada beberapa hal yang membuat kulit mengendur dan tidak kembali mengencang.

Berikut adalah enam faktor yang dapat menjelaskan mengapa kulit Anda mengendur, terutama setelah berat badan menurun.

1. Kehilangan Lemak di Bawah Kulit

Saat seseorang yang mengalami penurunan berat badan maka lemak yang ada di bawah kulit dapat berkurang. Lemak yang hilang ini menyebabkan kulit terlihat lebih longgar karena ada ruang kosong yang tidak terisi apa-apa.

2. Elastisitas Kulit Berkurang

Kulit memiliki protein berupa serat elastin dan kolagen yang memberikan kekuatan dan elastisitas. Jika tubuh Anda tidak mampu memproduksi kedua jenis protein tersebut dalam jumlah yang cukup maka elastisitasnya berkurang sehingga tidak mudah bagi kulit untuk kembali seperti semula.

3. Faktor Usia

Menyampingkan berat badan, seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin dalam kulit cenderung menurun. Oleh karena itu, orang yang lebih tua mungkin mengalami lebih banyak kesulitan dalam mempertahankan elastisitas kulit setelah penurunan berat badan.

4. Genetika

Faktor genetika juga dapat mempengaruhi sejauh mana kulit dapat pulih setelah berat badan turun. Beberapa orang mungkin memiliki kecenderungan genetik untuk kulit yang lebih elastis, sementara sebagian orang lainnya mungkin lebih rentan terhadap kulit kendur.

5. Mengalami Obesitas dalam Waktu yang Lama

Jika seseorang telah mengalami obesitas dalam waktu yang lama maka kulitnya mungkin telah meregang secara signifikan. 

Setelah menurunkan berat badan, kulit mungkin tidak dapat kembali ke bentuk semula karena perubahan struktural yang telah terjadi.

Contohnya saja, Anda memiliki ikat rambut yang sangat elastis. Setiap hari Anda regangkan dan baru Anda lepas setelah berjam-jam digunakan. Coba perhatikan apa yang terjadi setelah dua bulan? 

Elastisitas ikat rambut pun menurun sehingga menjadi lebih longgar dan tidak kembali ke ukuran atau bentuk semula. Sama halnya dengan kulit Anda yang merenggang dalam waktu lama.

6. Terlalu Banyak Terpapar Sinar Matahari

Nyatanya, terlalu banyak terpapar sinar matahari juga bisa menyebabkan kulit mengendur karena mengurangi produksi kolagen dan elastin meski pun Anda tidak mengalami obesitas.

Apa yang Terjadi jika Kulit Menjadi Kendur?

Kulit yang mengendur dan tidak kembali mengencang bisa berdampak negatif bagi individu yang mengalaminya, seperti:

• Ketidaknyamanan fisik karena seperti ada yang mengganjal dan berguncang.
• Kepercayaan diri terhadap bentuk tubuh menghilang.
• Mengalami iritasi dan kerusakan kulit, seperti rasa nyeri, bisul, dan lainnya.
• Bentuk tubuh terlihat kurang bagus.

7 Olahraga untuk Mengencangkan Kulit yang Kendur

Seperti yang sudah disampaikan di atas bahwasanya kulit yang kendur bisa dikencangkan kembali dengan olahraga khusus yang umumnya adalah latihan kekuatan dan ketahanan menggunakan beban sehingga mampu meningkatkan massa otot dan kekencangan kulit.

Olahraga yang kami rekomendasikan untuk mengencangkan kulit yang kendur, yaitu:

1. Deadlift

Deadlift adalah salah satu latihan kekuatan yang melibatkan mengangkat beban dari lantai ke posisi berdiri tegak. Latihan ini biasanya melibatkan penggunaan barbell tetapi dapat dilakukan dengan menggunakan dumbbell atau alat latihan beban lainnya.

2. Clean and Jerk

Clean and Jerk adalah salah satu gerakan angkat besi yang terdiri dari dua tahap, yaitu mengangkat barbell dari lantai hingga ke dada (clean), setelah itu mendorong barbell ke atas dengan kuat dan cepat (jerk).

Jika Anda masih pemula, sebaiknya pelajari gerakan ini menggunakan tiang panjang tanpa beban terlebih dahulu baru setelah Anda terbiasa, tambahkan pelat beban berukuran sedang.

3. Tire Flipping

Tire flipping adalah suatu bentuk latihan fisik di mana seseorang harus mengangkat dan mendorong ban kendaraan berukuran besar, seperti truk atau traktor. Latihan beban ini melibatkan penggunaan sejumlah besar kekuatan inti, punggung, kaki, dan lengan.

Dengan melakukan tire flipping secara rutin, sirkulasi aliran darah akan meningkat serta mempercepat penguatan otot hingga membuat kulit yang kendur mengencang kembali.

4. Barbell Squat

Barbell squat adalah salah satu jenis latihan kekuatan yang melibatkan penggunaan barbell untuk melakukan gerakan squat. 

Gerakan dalam latihan ini melibatkan berdiri dengan kaki terbuka sejajar bahu, menahan barbell di atas bahu belakang, dan kemudian menurunkan tubuh ke bawah dengan menekuk lutut sampai paha sejajar atau lebih rendah dari lutut. Setelah itu, tubuh ditarik kembali ke posisi berdiri.

5. Reverse Lunges

Berbeda dengan lunges konvensional di mana langkah dilakukan ke arah depan, reverse lunges melibatkan langkah mundur dengan satu kaki sementara kaki yang lain tetap berada di tempat. Untuk meningkatkan intensitas, Anda bisa sembari memegang dumbbell.

6. Dumbbell Row

Olahraga berikutnya yang dapat membantu Anda mengencangkan kulit yang kendur adalah dumbbell row, yakni latihan angkat beban yang fokus pada punggung bagian atas, terutama otot latissimus dorsi dan otot-rhomboid.

7. Sumo Squat

Sumo squat adalah variasi latihan squat yang melibatkan postur tubuh yang lebih lebar mirip dengan posisi yang diadopsi oleh pegulat sumo Jepang. Latihan ini sering digunakan untuk melibatkan otot-otot paha, panggul, dan otot bokong sehingga kulit di area-area tersebut bisa lebih kencang.

Dengan latihan menggunakan beban berat, Anda dapat meningkatkan massa dan kepadatan otot yang turut serta membantu pengencangan kulit yang kendur dan bergelambir. Jadi, silakan masukkan ke dalam rutinitas kebugaran Anda.

Referensi:

• Health Shots, (2023), Achieved your weight-loss goal? Now it’s time to follow these 10 tips to shape your body
• Livestrong, 12 Moves to Help Tighten Sagging Skin After Weight Loss (By Building Muscle)
• Healthline, (2023), How to Tighten Loose Skin After Losing Weigh