sfidn.com – Treadmill dan walking pad adalah dua perangkat yang sering digunakan untuk latihan kardio di dalam ruangan. Keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan yang mana itu dapat memengaruhi

Anda ketika ingin menggunakan atau pun membelinya.

Di artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara treadmill dan walking pad yang wajib Anda ketahui. Simak informasinya berikut ini.

Perbedaan Treadmill dan Walking Pad yang Wajib Anda Ketahui

Berjalan atau  berlari merupakan aktivitas yang terbilang mudah dan sederhana untuk menjaga kesehatan maupun kebugaran tubuh.

Tidak hanya membakar kalori berlebih dan menyehatkan jantung, berjalan dan berlari secara rutin juga diduga mampu membuat seseorang berumur panjang.

Sayangnya, banyak orang yang kesulitan untuk melakukan aktivitas tersebut karena tidak memiliki waktu atau enggan pergi ke luar ruangan untuk berolahraga.

Maka dari itu, munculah alat-alat fitness yang meniru gerakan berjalan dan berlari yang bisa digunakan di dalam ruangan, yakni treadmill dan walking pad (running pad).

Meski terlihat mirip tetapi tetap ada perbedaan yang cukup mencolok antara treadmill dan walking pad. Mulai dari desain, ukuran, fitur yang ditawarkan, dan masih banyak hal lainnya.

7 Perbedaan Treadmill dan Walking Pad

Berikut adalah tujuh perbedaan antara treadmill dan walking pad:

1. Perbedaan Desain

Treadmill mirip dengan sebuah konveyor berjalan yang memungkinkan pengguna untuk berlari, berjalan, atau mendaki dalam ruangan. Alat ini dilengkapi dengan sebuah platform bergerak yang disebut "belt". Belt akan  berputar saat pengguna bergerak di atasnya.

Desain dari walking pad pun tidak jauh berbeda dengan treadmill yang karena sama-sama menggunakan konsep “belt”. Namun, ini adalah versi yang lebih ringkas dan portabel karena bisa dilipat. 

Maka dari itu, walking pad bisa diletakkan di bawah kasur, sofat, dll sehingga penyimpanannya menjadi lebih mudah. Sedangkan treadmill tidak dapat dilipat sehingga membutuhkan area khusus untuk tempat penyimpanannya.

Perbedaan lainnya dari segi desain, yaitu keberadaan pegangan di kedua sisi alat. Treadmill memiliki pegangan yang lebih besar dan lengkap dari depan sampai ke belakang, sedangkan walking pad hanya memiliki pegangan di sisi bagian depan yang ukurannya tidak besar dan bisa dilipat.

Seorang pemula mungkin akan kesulitan menyeimbangkan tubuh saat menggunakan walking pad dikarenakan pegangannya yang minim tersebut.

2. Perbedaan Ukuran

Ukuran treadmill biasanya lebih besar dan lebih berat. Platformnya juga lebih lebar dan panjang. Ini akan memberikan ruang yang cukup bagi pengguna untuk berlari dengan nyaman.

Ukuran walking pad  lebih kecil dan lebih ringan. Platformnya lebih pendek dan sempit. Ini membuatnya mudah dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain. Berbeda dengan treadmill yang sulit untuk dipindahkan.

Berat treadmill berkisar antara 50-200 Kg atau lebih dengan panjang platform sekitar 140-152 cm, sedangkan berat walking pad berkisar antara 15-40 Kg dengan panjang platform sekitar 102-140 cm.

3. Perbedaan Tingkat Kecepatan Alat

Treadmill biasanya memiliki kecepatan maksimum yang lebih tinggi hingga mencapai lebih dari 10 mph (miles per hour) atau sekitar 16 km/jam. Ini memungkinkan pengguna untuk melakukan latihan berlari dengan kecepatan tinggi.

Walking pad cenderung memiliki kecepatan maksimum yang lebih rendah. Biasanya berkisar antara 3-6 km/jam. Walking pad dirancang untuk berjalan santai atau berlari dengan kecepatan rendah hingga sedang.

Baca Juga:

Manfaat Minum Air Dingin setelah Olahraga yang Perlu Anda Tahu

4. Perbedaan Fitur Treadmill dan Walking Pad

Treadmill biasanya dilengkapi dengan fitur tambahan yang sangat beragam, seperti tingkat kecepatan, kemiringan otomatis, monitor detak jantung, pemantauan kalori, dan program latihan bawaan. Beberapa model juga memiliki layar sentuh, konektivitas bluetooth atau wifi, dan sistem audio.

Kalau walking pad biasanya memiliki fitur yang lebih sederhana dan sering mengandalkan remote control untuk menjalankan berbagai fitur. Namun, Anda juga bisa menemukan alat yang lebih modern sehingga fitur yang ditawarkan pun menjadi lebih beragam dan tidak kalah dengan treadmill.

5. Perbedaan dalam Intensitas Latihan

Adanya perbedaan dari segi desain, ukuran, kecepatan, dan fitur membuat treadmill dan walking pad memberikan perbedaan yang signifikan pada perbedaan intensitas latihan.

Penggunaan treadmill memungkinkan Anda mendapatkan intensitas latihan yang lebih tinggi karena Anda bisa berlari dengan kecepatan tinggi, bahkan dengan tingkat kemiringan yang tinggi juga. Sedangkan walking pad cocok untuk melakukan intensitas latihan yang rendah atau sedang, seperti berjalan atau berlari santai.

6. Perbedaan dari Tingkat Keamanan dan Kenyamanan

Treadmill biasanya memiliki konstruksi yang lebih stabil dan solid sehingga dapat memberikan rasa aman saat menggunakan perangkat tersebut. Akan tetapi, risiko terpeleset atau terjatuh tetap ada, terutama saat Anda menggunakan treadmill dengan kecepatan tinggi.

Dikarenakan ukuran walking pad lebih kecil dan ramping membuatnya mungkin kurang stabil. Terlebih lagi jika Anda tidak memiliki keseimbangan yang baik. Ini akan sedikit sulit karena tidak ada pegangan yang solid. Namun, kecepatan alat yang tidak terlalu tinggi membuat risiko terjatuh atau terluka saat menggunakan walking pad menjadi lebih rendah.

7. Perbedaan Harga Treadmill dan Walking Pad

Treadmill cenderung lebih mahal daripada walking pad karena ukuran, fitur, dan kecepatan maksimumnya  yang lebih lengkap. Sedangkan walking pad biasanya lebih terjangkau karena ukurannya lebih kecil dan konstruksi yang lebih sederhana.

Kesimpulan

Pilihan antara treadmill dan walking pad biasanya tergantung pada kebutuhan dan preferensi pribadi, serta anggaran yang tersedia. 

Jika Anda tertarik pada latihan berlari cepat atau memiliki ruang yang cukup di rumah, treadmill bisa menjadi pilihan yang lebih baik. 

Kalau Anda mencari opsi yang lebih ringkas, terjangkau, dan cocok untuk latihan berjalan santai atau berlari dengan kecepatan rendah, walking pad bisa menjadi pilihan yang lebih sesuai.

Alat manapun yang dipilih tetap bisa membuat Anda menjadi lebih sehat dan bugar. Pastikan Anda rutin berolahraga, setidaknya 20-30 menit setiap harinya.