sfidn.com – Sama-sama mengandalkan kekuatan fisik tetapi Powerlifter dan Strongman memiliki tujuan dan pendekatan yang berbeda. Cari tahu apa saja perbedaan yang paling menonjol di antara keduanya. 

Powerlifter vs Strongman, Seperti Apa Perbedaan di antara Keduanya?

Pernahkah Anda melihat orang-orang bertubuh besar sedang melakukan kompetisi angkat beban? Sesekali mungkin pernah, ya.

Coba perhatikan alat apa yang mereka gunakan. Apakah itu barbell, dumbbell, atau objek lain yang tidak biasa karena berkaitan dengan aktivitas manusia. Misalnya, ban truk, karung berisi pasir, dan sejenisnya?

Jika Anda pernah melihat keduanya, artinya Anda telah melihat atlet dari dua olahraga yang berbeda. Bisa jadi, orang yang Anda lihat adalah Powerlifter dan Strongman.

Masih bingung apa itu Powerlifter dan Strongman? Tenang, artikel ini akan membahas apa saja perbedaan paling mendasar dari keduanya.

Powerlifter

Apa Itu Powerlifter?

Powerlifter adalah seorang individu yang menekuni olahraga kekuatan di mana ia harus memfokuskan pada tiga gerakan utama, yaitu squat (mengangkat beban dari posisi jongkok), bench press (mengangkat beban dari posisi berbaring), dan deadlift (mengangkat beban dari lantai). 

Para Powerlifter akan bersaing untuk mengangkat beban seberat mungkin dalam satu repetisi. Tentunya dengan mengikuti teknik dan aturan main yang sudah ditetapkan untuk masing-masing gerakan utama.

Apa Tujuan Utama Powerlifter?

Tujuan utama Powerlifter adalah meningkatkan kekuatan absolut agar dapat mengangkat beban seberat mungkin dalam satu repetisi. 

Powerlifter biasanya mengikuti program latihan khusus yang menekankan pada intensitas dan volume serta teknik agar dapat meningkatkan kekuatan mereka dalam tiga gerakan utama powerlifting, yaitu squat, bench press, dan deadlift.

Latihan apa yang Dilakukan Powerlifter

Powerlifter terlibat dalam latihan yang fokus pada peningkatan kekuatan dasar. Penggunaan beban berat dengan repetisi yang lebih sedikit, yaitu sekitar 1-6 kali menjadi inti dari program latihan mereka.

Selain itu, fokus memperbaiki teknik squat, bench press, dan deadlift adalah hal yang wajib mereka lakukan jika ingin mendapatkan nilai yang baik dalam kompetisi.

Strongman

Apa Itu Strongman?

Strongman adalah seorang individu yang mendedikasikan diri untuk menekuni olahraga kekuatan atau angkat beban yang melibatkan berbagai macam tantangan atau aktivitas fisik yang unik.

Kenapa kami menyebutkan kata “unik”. Itu karena jika Anda menyaksikan acara atau kompetisi Strongman, Anda akan melihat bagaimana para pesertanya harus mengangkat atau menarik objek berat yang tidak biasa, misalnya batu besar, kayu, ban truk, karung pasir, hingga kendaraan. Meskipun ada beberapa kompetisi yang menggunakan alat gym, seperti barbell.

Gagasan tentang olahraga Strongman ini sebenarnya sudah ada sejak ribuan tahun lalu dan baru menjadi sebuah kompetisi pada tahun 1977. Sedangkan pencetus “Strongman” adalah David Webster, yaitu seorang pengusaha dan tokoh terkenal.

Tujuan Strongman

Tujuan utama seorang Strongman adalah menjadi atlet serbaguna yang dapat menghadapi berbagai tantangan fisik dan situasi tidak biasa yang mana sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari.

Tidak hanya menjadi kuat tapi seorang Strongman juga harus memiliki kecepatan, keseimbangan, koordinasi, dan daya tahan yang baik. Itu karena kompetisi yang mereka ikuti sering kali memiliki target yang berbeda. Contohnya, peserta harus memindahkan beban dalam jarak tertentu atau batas waktu tertentu.

Tentunya ini berbeda dengan Powerlifter di mana mereka harus berhasil mengikuti panduan terkait teknik yang boleh dilakukan serta menjadi orang yang dapat mengangkat beban paling berat. Sedangkan tujuan atau target Strongman selain mengangkat beban bisa berbeda-beda tergantung kebijakan penyelenggara.

Latihan Apa yang Dilakukan oleh Strongman?

Pada dasarnya, Strongman pun bisa mengakses peralatan fitness untuk melatih dan membangun otot-ototnya, terutama di awal masa latihan agar dapat meningkatkan kekuatan maupun ukuran otot. Namun, jumlah repetisinya bisa bervariasi

Strongman lebih sering adalah melibatkan latihan yang mirip dengan tugas-tugas dalam kompetisi, seperti mengangkat objek unik atau tidak simetris yang sangat berat, berjalan sambil membawa objek, dan sejenisnya.

Kesimpulan

Akhirnya bisa kita rangkum bahwa perbedaan mendasar dari Powerlifter dan Strongman adalah sebagai berikut.

Pertama, tujuan utama Powerlifter adalah meningkatkan kekuatan mereka dalam tiga gerakan powerlifting, sementara Strongman akan meningkatkan kekuatan, kecepatan, keseimbangan, koordinasi, daya tahan, dan keterampilan fungsional untuk mengangkat dan membawa objek berat.

Kedua, program latihan Powerlifter lebih fokus pada repetisi berat dengan volume rendah hingga sedang, sementara latihan Strongman lebih bervariasi dan mencakup berbagai tantangan fisik yang unik.

Dengan demikian, meskipun keduanya berada di bawah payung olahraga kekuatan, Powerlifter dan Strongman memiliki perbedaan yang signifikan. Jadi, Anda tertarik untuk mencoba jenis olahraga yang mana?

Referensi:

• Elitefts, (2011), What is Strongman and Why Do You Do it?
• Topend Sports, Strongman - Tests of Strength
• Rookieroad, (2021), What is Strongman