sfidn - Tingkatkan Performa dengan 8 Suplemen Terbaik untuk Powerlifter

Tingkatkan Performa dengan 8 Suplemen Terbaik untuk Powerlifter

sfidn.com – Dalam olahraga angkat beban, seorang powerlifter membutuhkan kekuatan fisik dan mental yang luar biasa. 

Diet adalah fondasi utama dalam rutinitas powerlifter untuk memberikan bahan bakar yang dibutuhkan untuk performa yang optimal. 

Meskipun pola makan yang seimbang sangat penting namun tidak selalu mencukupi kebutuhan nutrisi yang diperlukan. 

Ada saat-saat di mana tubuh seorang powerlifter memerlukan dukungan tambahan melalui suplemen olahraga khusus yang dapat mendukung kinerja atlet secara optimal.

Di dalam artikel ini, Anda akan menemukan delapan suplemen terbaik untuk para powerlifter yang membutuhkan dukungan tambahan untuk mencapai performa yang maksimal. Berikut informasi selengkapnya.

 

Apa yang Harus Diperhatikan Sebelum Mengonsumsi Suplemen?

Sebelum menentukan suplemen apa yang ingin dikonsumsi, ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan. 

Bagi atlet angkat besi yang bersaing dalam suatu organisasi, penting untuk memeriksa apakah organisasi tersebut mengizinkan atau melarang penggunaan suplemen tertentu.

Sebagai contoh, beberapa organisasi seperti International Olympic Committee (IOC) akan menguji kadar pseudoefedrin di dalam tubuh atlet sedangkan yang lainnya tidak. 

Seseorang yang berkompetisi di bawah organisasi yang melarang penggunaan pseudoefedrin bisa didiskualifikasi.

Selain itu, reputasi perusahaan yang memproduksi suplemen juga penting untuk diperiksa. Banyak atlet telah dinyatakan positif menggunakan zat terlarang hanya karena mereka mengonsumsi suplemen yang terkontaminasi. 

Beberapa produsen suplemen melakukan pengujian independen terhadap produk mereka untuk memastikan bahwa mereka tidak akan menyebabkan hasil tes obat yang positif.

Disarankan untuk membeli dari perusahaan suplemen terpercaya yang produknya telah melewati pengujian verifikasi oleh pihak ketiga seperti NSF International. 

Organisasi angkat besi dapat memiliki peraturan yang berbeda mengenai zat terlarang. Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan-perbedaan ini dan mengetahui apa yang Anda konsumsi.

Sebelum menggunakan suplemen, penting untuk menyadari bahwa kinerja yang baik berasal dari nutrisi yang tepat. Suplemen hanyalah tambahan yang dapat membantu meningkatkan keunggulan yang sudah ada sebelumnya.

 

8 Suplemen Terbaik untuk Powerlifter

Jika Anda seorang powerlifter dan ingin mengonsumsi suplemen olahraga, cobalah untuk memilih salah satu atau beberapa suplemen berikut ini.

 

1. Creatine

Creatine adalah zat alami yang ditemukan di mitokondria sel otot. Tubuh manusia dapat memproduksinya sendiri dan juga terdapat dalam makanan seperti daging merah. 

Creatine memberikan kontribusi penting pada kekuatan powerlifter dengan menyediakan creatine fosfat tambahan untuk sel otot yang digunakan dalam sistem energi ATP-PC.

Dalam konteks seorang powerlifter, ini berarti Anda dapat melakukan lebih banyak repetisi dalam satu sesi latihan karena memiliki lebih banyak kekuatan di otot.

Selain itu, creatine juga akan meningkatkan volume sel otot dengan menarik lebih banyak air ke dalam sel tersebut. Maka dari itu, Anda disarankan untuk mengonsumsi lebih banyak air ketika meminum suplemen ini agar tubuh tidak mengalami dehidrasi.

Creatine hadir dalam berbagai bentuk. Meskipun creatine monohydrate efektif untuk meningkatkan kekuatan dan ukuran, beberapa orang mungkin mengalami gangguan pencernaan. 

Namun, bentuk lain seperti creatine fosfat dan creatine sitrat tetap memberikan peningkatan kekuatan tanpa masalah pencernaan.

Dosis umum untuk creatine monohydrate adalah 25 gram per hari selama seminggu pertama, kemudian 5 gram per hari setelahnya. 

Fase pemuatan awal bertujuan untuk memenuhi sistem dengan kadar creatine tinggi dan dosis pemeliharaan 5 gram mempertahankan kadar creatine yang optimal. Namun, beberapa jenis creatine lain tidak memerlukan fase pemuatan ini.

 

2. Glutamin

Glutamin adalah asam amino yang paling melimpah di otot rangka. Sifatnya yang anti katabolik membantu mencegah kerusakan otot lebih lanjut. Selain itu, glutamin juga cepat digunakan oleh tubuh pada saat stres fisik seperti saat berolahraga atau sakit.

Meskipun tidak langsung mempengaruhi kekuatan atau pertumbuhan otot, glutamin membantu dalam pemulihan dengan meningkatkan kesehatan usus dan sistem kekebalan tubuh. 

Dengan pemulihan yang lebih cepat, tubuh menjadi lebih siap untuk sesi latihan berikutnya. Semakin siap Anda dalam latihan, semakin keras Anda dapat berlatih. Ini pada akhirnya dapat meningkatkan hasil latihan pada akhir siklus.

 

3. Minyak Ikan

Minyak ikan kaya akan asam lemak omega-3 dan omega-6, yaitu lemak tak jenuh yang bermanfaat bagi tubuh. 

Selain bermanfaat bagi kesehatan jantung dan fungsi otak, minyak ikan juga membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan dengan mengatur siklus peradangan tubuh.

Minyak ikan juga telah terbukti dapat mencegah serta meredakan kondisi seperti tendinitis dan bursitis. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minyak ikan dapat meningkatkan komposisi tubuh dengan mengurangi lemak tubuh dan menunda kelelahan. Dosis yang dianjurkan adalah sekitar 1.000 miligram per hari, baik melalui konsumsi ikan berlemak maupun sebagai suplemen.

 

4. Glukosamin dan Kondroitin

Glukosamin adalah gula amino yang membantu memperbaiki dan membentuk tulang rawan pada sendi. Sedangkan, kondroitin merupakan bagian dari protein yang mendukung elastisitas tulang rawan. 

Keduanya dipercaya mampu mencegah kerusakan tulang rawan dan meningkatkan fungsi sendi dengan manfaat seperti mengurangi rasa sakit, meningkatkan fleksibilitas, efek anti-inflamasi, serta memperbaiki dan meningkatkan cairan sinovial.

Glukosamin dan kondroitin juga dapat membantu mengurangi waktu penyembuhan cedera sendi akut seperti pergelangan kaki atau jari yang terkilir. Namun, jika dalam 8 hingga 12 minggu tidak terlihat perbaikan kondisi, kemungkinan suplemen ini tidak memberikan manfaat. 

Kedua suplemen ini biasanya berasal dari kerang sehingga perlu dihindari jika Anda memiliki alergi terhadap makanan laut. 

Dosis harian yang direkomendasikan adalah sekitar 1.500 hingga 2.000 miligram glukosamin dan 1.200 miligram kondroitin dalam bentuk cair atau kapsul.

 

5. Kalsium

Suplemen yang terbaik untuk para powerlifter yang berikutnya adalah kalsium. Kalsium merupakan mineral yang diperlukan dalam kontraksi otot. Kekurangan kalsium seringkali menjadi penyebab kram dan kelemahan otot.

Sumber kalsium dapat ditemukan dalam produk susu, sayuran berdaun hijau, dan beberapa sumber non-susu lainnya.

Kalsium dapat diperoleh dari makanan sehari-hari tetapi jika Anda memiliki intoleransi terhadap laktosa atau kesulitan mendapatkan cukup kalsium melalui makanan maka tersedia suplemen kalsium dalam dua jenis utama, yakni kalsium karbonat dan kalsium sitrat. 

Kalsium sitrat lebih mudah diserap oleh tubuh dan menyebabkan lebih sedikit gangguan pencernaan meskipun harganya bisa lebih mahal. Kalsium karbonat punya harga yang lebih terjangkau namun penyerapannya kurang efisien.

Penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa mengonsumsi vitamin D bersamaan dengan kalsium dapat meningkatkan pembentukan dan kekuatan tulang. Tentunya ini berguna bagi seorang powerlifter yang sering mengangkat beban berat.

 

6. Kalium

Kalium adalah mineral penting lainnya yang berperan dalam kontraksi otot. Kekurangan kalium dapat menyebabkan lemahnya kontraksi otot atau terjadinya kram. Makanan seperti ubi, pisang, dan minuman olahraga yang diperkaya sering menjadi sumber kalium.

 

7. Magnesium dan Seng

Magnesium dan seng diperlukan untuk fungsi hormonal yang optimal dalam tubuh. Kekurangan salah satu dari mineral ini dapat menyebabkan turunnya kadar testosteron dalam tubuh yang mengakibatkan penurunan performa fisik. 

Kedua mineral ini dapat diperoleh dari sumber makanan, seperti kacang-kacangan atau daging dan juga tersedia dalam sebagian besar suplemen multivitamin.

 

8. Kafein

Sebagai stimulan alami yang paling umum digunakan di seluruh dunia, kafein memiliki peran yang signifikan. 

Kafein mempengaruhi reseptor adenosin dalam tubuh yang membantu mencegah rasa lelah. Selain itu, suplemen ini juga dapat meningkatkan detak jantung melalui jalur sistem saraf simpatik. 

Manfaatnya yang paling jelas adalah dalam mendukung daya tahan tubuh di mana kafein dapat memfasilitasi pemecahan lemak dan meningkatkan ketersediaan bahan bakar untuk metabolisme aerobik. Ini dapat meningkatkan waktu sebelum tercapainya kelelahan.

 

Itulah delapan suplemen terbaik yang bisa Anda konsumsi untuk meningkatkan performa saat melakukan latihan atau pun perlombaan angkat beban. Dengan begitu, Anda bisa menjadi seorang powerlifter yang hebat.
 

--- Related Article ---

 


 
Tags:
#Powerlifting  #powerlifter 
0 Comment
Leave Your Comment

Latest Article