sfidn.com - Sistem rangka tubuh manusia merupakan suatu rangkaian tulang yang memberikan manusia bentuk tubuh, gerak tubuh dan juga sistem perlindungan tubuh. Selain itu, rangka tubuh manusia juga berperan untuk menghasilkan sel darah merah, mineral, dan juga bisa melepaskan hormon yang dibutuhkan tubuh agar bisa bekerja dengan baik dan maksimal. Sistem rangka tersebut terdiri dari 300 tulang. Tapi, seiring dengan bertambahnya umur manusia, beberapa tulang menjadi menyatu sehingga ketika dewasa, tulang manusia berkurang dan menjadi 206 tulang. Setiap tulang yang terdapat pada tubuh manusia memeliki perananan yang penting agar mekanisme tubuh manusia mampu bekerja dengan baik.
Fungsi Sistem Rangka Manusia
Komposisi tulang manusia sangatlah padat dan kuat, berbeda dengan organ tubuh yang lainnya. Tulang berperan dalam memproduksi berbagai sel darah, juga memiliki pembuluh getah bening dan saraf. Berikut ini adalah berbagai fungsi sistem rangka tubuh manusia:
- Menyangga dan Memberikan Bentuk Tubuh Manusia
Tulang berperan penting dalam memberikan bentuk tubuh manusia, seperti tulang kepala dan juga tulang kaki. Selain itu, tulang juga berperan aktif dalam menyangga tubuh manusia agar mampu berdiri tegak dan juga duduk. - Sebagai sistem alat gerak
Tulang bekerja sama dengan otot dan juga sendi dalam membantu pergerakan tubuh manusia, sehingga mampu melakukan berbagai kegiatan sehari-hari, seperti berlari, mengetik, menulis, berjalan, makan, dll. - Sebagai Pelindung dari Organ-Organ yang Penting
Tulang memberikan pelindungan dari luar agar beberapa organ penting seperti otak, paru-paru, dan jantung tidak langsung terkena benturan. - Memproduksi Berbagai Sel Darah
Sumsum tulang adalah bagian tulang yang memiliki peranan dalam memproduksi sel darah. Sumsum tulang yang memiliki tekstur lunak bisa ditemukan pada beberapa rongga tulang tertentu. Selain itu, sumsum tulang juga bisa membantu menghancurkan beragam sel darah yang sudah dianggap tua dan tidak berguna. - Menyimpan Mineral Fosfor dan Kalsium
Sistem rangka tubuh manusia mampu menyimpan dua mineral yang penting, dua mineral penting tersebut adalah fosfor dan kalsium. Kedua mineral ini sangat dibutuhkan oleh sel tulang agar mampu mengerjakan tugasnya dengan baik, khususnya sel saraf dan juga sel otot. Saat kadar kalsium dan fosfor di dalam darah manusia tidak sesuai dengan yang telah dibutuhkan, maka hormon paratiroid akan mengaturnya dan menyesuaikan kekurangan tersebut dengan mengambil cadangan kadar kalsium dan mineral yang terdapat pada tulang. Hal tersebut bisa diartikan bahwa tulang bisa menjadi bank kalsium dan fosfor yang selanjutnya nanti bisa di ambil ketika dibutuhkan. Tapi, kalau cadangan dari kedua jenis mineral tersebut sudah menipis, maka tulang tubuh manusia bisa keropos dan rentan patah.
Tipe-tipe Tulang
Jika dilihat berdasarkan bentuknya, tulang manusia terbagi menjadi 4 tipe, yaitu:
- Tulang pipih
Tulang pipih memiliki ciri khas yaitu berupa permukaannya yang datar dan juga lebar. Beberapa tulang yang tergolong dalam tulang pipih diantaranya adalah tulang tengkorak, tulang rusuk, tulang belikat, tulang dada (sternum) dan juga tulang rahang bawah. - Tulang panjang
Tulang panjang memiliki bentuk lurus dan tipis. Beberapa tulang yang tergolong dalam tulang panjang diantaranya adalah tulang lengan atas (humerus), tulang paha (femur), tulang pengumpil (radius) tulang hasta (ulna), dan juga tulang kering. - Tulang pendek
Tulang pendek lebih cenderung kecil serta berbuku. Tulang lutut (patella), dan tulang-belulang kaki serta tangan adalah jenis tulang yang tergolong dalam tulang pendek. - Tulang yang tidak beraturan (irregular)
Tulang ini memiliki bentuk yang tidak beraturan dan cenderung tidak sesuai jika dibandingkan dengan tulang diatas. Beberapa diantaranya adalah tulang belakang dan enamel gigi. Enamel gigi bertugas melindungi saraf beserta jaringan halus yang berada di dalam gigi, enamel gigi bahkan lebih kuat dan tahan lama daripada tulang pada umumnya.
Selain beberapa tulang diatas, ada juga persendian yang menjadi tempat bertemunya dua tulang. Sendi pun digilongkan lagi menjadi dua, yaitu sendi yang bisa bergerak dan tidak bisa bergerak. Sendi bergerak membuat manusia bisa melakukan berbagai gerakan untuk bisa beraktivitas sehari-hari, seperti menulis, berputar, menekuk, dan juga membungkuk.
Sendi engsel merupakan salah satu sendi yang paling utama. Sendi ini berada pada siku dan lutut manusia, dan sendi engsel yang terkecil bisa ditemukan pada jemari tangan dan juga kaki. Sendi ini mampu membuka dan juga menekuk secara satu arah. Beberapa jenis sendi lainnya adalah sendi peluru yang terdapat pada pinggul, sendi bahu, dan sendi pelana yang berada pada telapak tangan manusia. Sendi peluru mampu membantu manusia agar bisa bergerak ke segala arah, sedangkan sendi pelana memungkinkan manusia untuk bisa bergerak tapi terbatas.
Gangguan dan Kelainan Sistem Rangka Manusia
Beberapa istilah dari kelalinan tulang yang paling umum adalah Skoliosis, kifosis, dan lordosis. Jika dijabarkan secara lengkap, gangguan kelainan pada sistem rangka tubuh manusia adalah sebagai berikut:
- Fraktur
Fraktur adalah sebuah istilah yang menggambarkan kerusakan tulang, kerusakan tersebut bisa berupa patah ataupun retak yang mempengaruhi kinerja dari tulang tersebut. - Osteomielitis
Osteomielitis adalah istilah yang terjadi pada infeksi tulang. Infeksi tersebut bisa terjadi karena adanya infeksi pada bagian tubuh yang lain, sehingga menyerang tulang, bisa juga karena adanya komplikasi dari operasi. - Rakitis
Rakitis adalah pertumbuhan tulang yang tidak normal pada anak-anak karena kurangnya asupan vitamin D. - Osteoporosis
Osteoporosis cenderung lebih sering menyerang sistem rangka tubuh wanita karena jumlah sel tulang pada wanita berjumlah lebih sedikit daripada pria. Menopause pun bisa menjadi penyebab dari meningkatnya serangan osteoporosis. - Akromegali
Kelainnan tulang jenis ini terjadi karena pertumbuhan hormon yang jumlahnya berlebihan dalam tubuh, atau (growth hormone). Sehingga, terjadi pertumbuhan tulang yang berlebih, terutama pada lengan, wajah, dan juga kaki. - Fibrous dysplasia
Kelainin ini tergolong langka, karena adanya jaringan yang terluka lalu menyebar pada tulang normal, sehingga bisa melemahkan tulang dan mengakibatkan rusaknya jaringan. - Osteogenesis imperfecta
istilah ini terjadi ketika ada kelainan genetik yang membuat sesorang lahir dengan tulang rapuh dan tidak berbentuk dengan baik. Kelainan ini lebih bersifat turunan dan juga tergolong langka. - Kanker tulang
pada umumnya, kanker tulang merupakan penyebaran kanker pada organ lain, seperti paru-paru, ginjal, prostatt atau payudara yang selanjutnya mampu menyebar ke tulang penderitanya.
Tips Agar Kesehatan Sistem Rangka Manusia Bisa Terjaga
Sejatinya, tulang akan kehilangan kekuatannya seiring dengan bertambahnya usia. Oleh karenanya, diperlukan usaha yang lebih untuk bisa menjaga kekuatan tulang dengan melakukan berbagai perlindungan juga melakukan gaya hidup sehat, seperti:
- Mengkonsumsi makanan tinggi kalsium
Kalsium ternyata tidak hanya bisa didapat dari susu, tapi bisa juga didapat dari sumber yang lain seperti keju, yoghurt, ikan salmon, ikan sarden, bayam, tahu dan brokoli. Untuk orang dewasa, disarankan mampu memenuhi kebutuhan kalsium hariannya, yaitu minimal 1.000 mg perhari. - Memenuhi kebutuhan vitamin D
Vitamin D berperan aktif dalam menyerap kalsium. Minimal kebutuhan Vitamin D pada orang dewasa adalah sekitar 600 UI perharinya. Kebutuhan vitamin D tersebut akan terus meningkat ketika berusia 71 tahun keatas. Sumber dari Vitamin D bisa ditemukan pada minyak ikan, susu, kuning telur dan ikan tuna. Vitamin D juga masih bisa didapatkan dari sinar mentari pagi. - Memakai perlindungan saat berkendara dan berolahraga
ketika berkendara dengan sepeda atau sepeda motor, kenakanlah selalu helm. Sama halnya ketika melakukan olahraga sepatu roda dan skateboard, berikan perlingungan pada siku, lutut dan juga pergelangan tanganmu. - Rutin berolahraga
Sistem rangka tubuh manusia didesain khusus agar kuat menahan beban. Bahkan beberapa tulang manusia mampu menahan 2 kali beban tubuhnya. Tapi, tulang tersebut perlu dilatih terus menerus agar tidak kehilangan kekuatan. Latihan tersebut bisa di dapat dengan berolahraga seperti angkat beban, jogging, tenis, berenang, badminton, ataupun kegiatan sederhana seperti berjalan kaki ataupun naik-turun tangga. Karena kegiatan tersebut mampu memperlambat pengeroposan tulang dan juga mampu membangun tulang yang kuat. - Menghindari Alkohol dna Rokok Beberapa studi telah menunjukan bahwa asap rokok mampu menurunkan tingkat kepadatan tulang. Mengkonsumsi minuman alkohol pun mampu meningkatkan resiko osteoporosis. Hal tersebut terjadi karena alkohol mampu menganggu penyerapan kalsium
- Tips Terbaik Memperkuat Tulang
- Kumpulan Makanan Untuk Tulang Padat Dan Kuat
- Olahraga Terbaik Untuk Memperkuat Tulang
Sistem rangka tubuh manusia membantu mendukung setiap pergerakan kamu. Karenanya, jaga kesehatan tulang agar bisa bebas bergerak hingga tua. Kalau mengalami keluhan di tulangmu, maka berkonsultasilah pada dokter khusus ortopedi guna mendapatkan penanganan yang tepat dan sesuai.