Tips melakukan Sprint
Tips & Trik
Tips melakukan Sprint
February 20th, 2017

sfidn.com - Olahraga lari jarak pendek (sprint) merupakan salah satu cabang olahraga jenis olahraga cardio yang bisa dilakukan untuk membentuk dan menguatkan otot bagian bawah yaitu otot kaki. Selain itu sprint juga berbanfaat untuk menyehatkan organ paru-paru karena bisa melancarkan proses pernafasan kita. Lakukan tips melakukan Sprint dibawah ini agar olahraga lari jarak pendek kalian maksimal.

Tips melakukan lari jarak pendek (Sprint) 



1. Gunakan sepatu yang nyaman dan pas di kaki.


Sebelum melakukan sprint, diwajibkan untuk menggunakan alas kaki agar kaki tidak cedera dan terluka saat melakukan lari jarak pendek. Pilihlah sepatu yang nyaman dan pas dengan ukuran kaki untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, direkomendasikan untuk menggunakan sepatu yang ringan dan tidak licin ketika digunakan untuk berlari agar tidak mengganggu kecepatan larimu nantinya.

Tips :

- Pilihlah sepatu jenis "spike" yang memiliki seperti paku dibawah bagian jari kaki yang bisa mencengkram permukaan dan sekaligus menambah kecepatan berlari. Selain itu, sepatu jenis ini juga memiliki berat yang ringan, sangat bermanfaat dipakai jika kalian ingin berlari dengan lebih cepat tentunya.


2. Pilihlah pakaian dan celana yang tidak terlalu ketat.


Untuk melakukan sprint atau lari jarak pendek, membutuhkan periode waktu yang singkat dan secepat mungkin. Untuk itu diperlukan baju dan celana yang tidak teralu ketat untuk menghindari pembatasan gerakan tubuh yang bisa mengakibatkan turunnya kecepatan lari kalian. Pilihlah pakaian dan celana yang pas dengan badan dan elastis sedikit. 

3. Lakukan pemanasan sebelum berlari.


Pemanasan sebelum berlari sangatlah penting, tidak hanya di olahraga lari saja namun disemua jenis olahraga pemanasan adalah satu hal yang wajib kalian lakukan untuk meminimalisir cedera. Lakukan peregangan dinamis untuk melemaskan otot dan sekaligus meningkatkan denyut jantung kalian.

Dibawah ini adalah beberapa contoh peregangan dinamis yang bisa kalian lakukan :

- Hip Circle atau memutar pinggang.

Cara melakukan :

Berdiri tegak dan posisikan kedua tangan di pinggang. Bentangkan kaki selebar bahu kalian, kemudia putar pinggangmu searah dengan jarum jam. Lakukan beberapa kali repetisi dan ulangi dengan arah berlawanan.

- Half Squat atau setengah jongkok.

Cara melakukan :

Berdiri tegak dan perlahan lakukan tekuk lutut hingga posisi paha sejajar dengan lantai. Rentangkan kedua lengan kedepan untuk menyeimbangkan badan. Setelah paha sudah sejajar dengan lantai, secara perlahan doronglah kembali kearah atas, usahakan kondisi punggungmu selalu lurus.


4. Lakukan jogging.


Setelah melakukan pemanasan, tips melakukan jogging sebelum melakukan sprint merupakan opsi yang bisa kalian lakukan maupun tidak perlu dilakukan. Latihan jogging sebelum sprint ini bertujuan untuk melatih otot-otot kaki agar fleksibel dan siap untuk digunakan untuk berlari jarak pendek.


SFIDN Baca juga


5. Perhatikan posisi saat melakukan Start.


Secara general, posisi start saat melakukan sprint adalah jongkok dibelakan garis start dan posisi jari tangan menempel di permukaan tanah dengan 1 kaki lainnya berada di belakan kaki satunya. 3 jenis posisi start yang bisa kalian lakukan diantaranya adalah :

- Bunch start atau bullet start yaitu start jongkok pendek.

- Medium start yaitu start jongkok sedang.

- Elongated start yaitu start jongkok panjang.

Pilihlah diantara posisi start tersebut sesuai dengan kenyamanan kalian melakukan start.



6. Dapatkan posisi yang seimbang sesaat setelah melakukan start.


Seketika setelah melepaskan start, maka tubuh akan terangkat dan dapatkan posisi seimbang untuk bergerak maju dengan kecepatan maksimal.


7. Perhatikan posisi badan saat 10 meter pertama.


Setelah bergerak maju, usahakan posisi badan tetap rendah dengan tanah pada jarak 10 meter pertama dari garis start. Tetap fokus konsentrasi dan tingkatkan kecepatan secepat mungkin.


8. Angkat tubuh bagian torso saat berada pada jarak 10 hingga 20 meter setelah garis start. art.


Lakukan gerakan ini secara bertahap untuk ciptakan gerakan halus yang bisa menambah akselerasi kalian.


9. Tips lainnya.


Selain ke 8 tips diatas, dibawah ini adalah tips tambahan yang bisa kalian lakukan saat berolahraga lari jarak pendek atau sprint :

- Jangan sampai dehidrasi, konsumsilah selalu air mineral untuk menghindari dehidrasi saat berlari. Minumlah sebelum dan sesaat setelah berlari secukupnya.

- Selalu konsentrasi dan tingkatkan kecepatan dengan terus berlatih secara rutin dan konsisten.

- Selalu lakukan peregangan sebelum berlari dan konsumsi suplemen olahraga (opsional) untuk memaksimalkan performa ototmu.


Nah itu dia tips dan trik lengkap olahraga sfidn dengan judul Tips melakukan Sprint yang bisa kalian lakukan. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

SHARE