Tips pendinginan yang baik dan benar
Tips & Trik
Tips pendinginan yang baik dan benar
August 24th, 2017

sfidn.com – Tips cara melakukan pendinginan setelah latihan fitness yang baik dan benar perlu dan wajib kalian simak dan lakukan setelah berlatih otot maupun olahraga lainnya. Saat kita berlatih, tubuh kita akan berada pada kondisi bergairah (detak jantung yang cepat, paru-paru kembang kempis memproses oksigen yang masuk dan keluar tubuh, otot yang bekerja membentuk energi dan residu, serta darah yang mengalir dengan cepat didalam jaringan otot tubuh kita). Tujuan dari pendinginan ini adalah untuk mengurangi intensitas kondisi bergairah tersebut secara bertahap untuk mengurangi resiko cedera,dan masalah yang akan timbul setelahnya. 

Tips  cara melakukan pendinginan yang baik dan benar


1. Teruslah bergerak




Poin pertama adalah lakukan pendinginan dengan bergerak terus menerus. Berdasakan dokter spesialis fisik, Dokter William P. Kelly mengatakan bahwa pendinginan yang baik seharusnya berlangsung selama yang diperlukan untuk membuat kondisi normal denyut jantung, tubuh berhenti mengeluarkan keringan, dan kondisi nafas kembali ke kondisi normalnya. Selain itu, Dokter Kelly juga berpendapat bahwa otot yang baru saja dilatih membutuhkan waktu untuk kembali ke posisi normalnya dengan melakukan pendinginan. Waktu pendinginan sekitar 15 menit namun juga bisa berbeda-beda untuk tiap orang. Poinnya adalah lakukan pendinginan tersebut dengan tetap bergerak, contoh misal kalian berlatih kardio, lakukan pendinginan dengan tetap berlari dan kurangi kecepatan secara bertahap sampai ke kondisi jalan santi, dan diakhiri dengan berhenti. 


2. Regangkan ototmu


Poin kedua bisa disebut dengan static stretching atau peregangan otot statis. Peregangan otot ini sangat baik dilaksanakan ketika tubuh dan otot cukup panas, yaitu setelah berlatih. Lakukan tiap gerakan selama 10 hingga 30 detik bisa mempertahankan sekaligus meningkatkan kelenturan serta rentang gerak tubuh kita loh. Jika kalian mau tingkatkan kelenturan tubuh, cobalah untuk melakukan peregangan otot statis ini. Namun perlu dicatat dan diingat, pastikan bahwa pernafasan dan denyut jantung kalian telah normal sebelum memulai static stretching ini.

SFIDN Baca juga


3. Lakukan Foam Rolling




Foam rolling dikenal juga dengan self myofascial release atau SMR. Foam rolling adalah salah satu teknik pijat untuk membuat tubuh atau otot yang tegang menjadi lebih lemas atau melepaskan ikatan pada serat otot (knot atau trigger point). Ketika kita sedang mengankat beban, serat otot tubuh sangatlah rentan membentuk knot. Dengan melakukan foam rolling, otot kita akan terasa lebih lentur sehingga rasa pegal akibat DOMS juga pasti berkurang. Agar bisa dapatkan manfaat yang optimal, lakukanlah SMR dengan baik dan benar. Fokuslah pada otot yang kalian sasar selama latihan dan lakukanlah secara perlahan dan rutin. Cobalah untuk mengarahkan roller pada area belly atau bagian tengah otot dan hindarilah bagian persendian dan ujung otot.


4. Minumlah air saat pendinginan



Poin terakhir adalah hindari dehidrasi dengan meminum air ketika pendinginan. Isilah cairan tubuh yang hilang akibat latihan yang keras. Banyaknya jumlah air yang dibutuhkan tubuh bergantung pada jenis latihan yang kalian lakukan, intensitas latihan, dan juga dimana latihan dilakukan. Konsumsilah 200 ml air sekitar 30 menit setelah latihan dimulai kemudian minum lagi jika tubuh merasa kehausan.


Nah itu dia artikel tentang Tips pendinginan yang baik dan benar versi SFIDN.COM yang wajib kalian ketahui dan bisa kalian coba dan lakukan. Semoga bermanfaat dan salam olahraga!

SHARE